Darilaut – Topan Odette yang menghantam sebagian wilayah di Filipina memberikan dampak pada 1,8 juta warga setempat. Lebih dari 438 ribu orang mengungsi di sejumlah tempat evakuasi.
Mengutip dari Philstar.com, Senin (20/12), Departemen Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan mencatat sebanyak 1.805.005 orang atau 452.307 keluarga terkena dampak Odette yang menghantam Filipina tengah selama akhir pekan lalu.
Keluarga yang terkena dampak berasal dari 3.286 barangay di Bicol, Visayas Barat, Visayas Tengah, Visayas Timur, Semenanjung Zamboanga, Davao, Mimaropa dan Caraga.
Terdapat 438.359 orang atau 109.914 keluarga saat ini tinggal di 2.481 tempat evakuasi. Sebanyak 193.043 orang atau 58.527 keluarga mencari tempat tinggal sementara bersama teman atau kerabat.
Angin kencang dan banjir akibat Odette ini merusak puluhan ribu rumah. Area yang terkena dampak Odette mengalami pemadaman listrik dan akses internet terbatas.
Data sementara, Kepolisian Nasional Filipina mencatat sebanyak 208 warga meninggal dunia karena topan Odette, 239 lainnya terluka dan 52 dilaporkan hilang.
Warga yang terkena dampak topan Odette atau dikenal dengan nama Siklon Tropis Rai meminta bantuan genset, pasokan bahan bakar, air minum, makanan, selimut, dan barang-barang lainnya.
Komentar tentang post