Darilaut – Kasus infeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) bukan hanya pada seseorang yang berusia remaja dan dewasa. Anak berusia 1 – 4 tahun pun tidak luput dari kasus infeksi ini.
Berdasarkan Profil Kesehatan Indonesia 2022, yang diterbitkan Kementerian Kesehatan RI tahun 2023, sebagian besar sebaran kasus HIV dan AIDS terdapat pada kelompok umur produktif 20-59 tahun.
Hal ini disebabkan oleh rentang usia produktif lebih rentan terhadap perilaku beresiko seperti perilaku seks yang tidak aman atau penggunaan napza suntik.
Namun, masih ditemukan kasus HIV dan AIDS pada kelompok usia 1-4 tahun yang menunjukkan penularan HIV dari ibu ke anak.
Berdasarkan Profil Kesehatan Indonesia, estimasi jumlah orang dengan HIV di Indonesia pada tahun 2022 sebanyak 540.568 orang dengan jumlah infeksi baru sebanyak 24.276 orang dan kematian sebanyak 27.374 orang (Hasil Pemodelan Spectrum 2023).
Jumlah kasus HIV positif yang dilaporkan selama sebelas tahun terakhir cenderung meningkat. Terjadi penurunan kasus pada tahun 2020-2021 yang disebabkan oleh penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) akibat pandemi sehingga terbatasnya akses masyarakat ke pelayanan kesehatan.
Dari segi penyedia pelayanan, peningkatan kasus COVID-19 yang cukup siginfikan menyebabkan beberapa tenaga kesehatan di layanan diperbantukan untuk membantu penanganan COVID-19, sehingga kegiatan operasional penemuan dan penjangkauan kasus menjadi terhambat.