Darilaut – Kerajaan Arab Saudi akan menjadi tuan rumah Hari Lingkungan Hidup Sedunia (World Environment Day) 2024.
Program Lingkungan PBB (UNEP) dan Arab Saudi mengumukan pada Selasa (12/9) fokus Hari Lingkungan Hidup tahun depan: Restorasi Lahan, Penggurunan (desertifikasi), dan Ketahanan Terhadap Kekeringan.
Hari Lingkungan Hidup Sedunia, yang diperingati setiap tanggal 5 Juni, ditetapkan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 1972.
Selama lima dekade terakhir, Hari Lingkungan Hidup telah berkembang menjadi salah satu platform global terbesar untuk penjangkauan lingkungan hidup.
Puluhan juta orang berpartisipasi secara online dan melalui aktivitas, acara, dan aksi tatap muka di seluruh dunia.
Menurut Konvensi PBB untuk Memerangi Desertifikasi (padang pasir), hingga 40 persen lahan di bumi terdegradasi, yang berdampak langsung pada separuh populasi dunia dan mengancam separuh PDB global (US$44 triliun).
Jumlah dan durasi kekeringan telah meningkat sebesar 29 persen sejak tahun 2000 – tanpa tindakan segera, kekeringan dapat berdampak pada lebih dari tiga perempat populasi dunia pada tahun 2050.
Restorasi lahan adalah pilar utama Dekade Restorasi Ekosistem PBB (2021-2030), sebuah seruan untuk perlindungan dan kebangkitan ekosistem di seluruh dunia, yang sangat penting untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.