Darilaut – Bibit Siklon Tropis 94S yang sedang tumbuh di Samudra Hindia diberi nama “Halima”.
Atribut penamaan Halima ini diberikan oleh Layanan Meteorologi Mauritius (Mauritius Meteorological Services).
Bibit 94S telah berkembang menjadi Depresi Tropis (Tropical depression). Menurut Layanan Meteorologi Mauritius, Halima berkembang di Timur- Timur Laut telah meningkat menjadi Badai Tropis Sedang (Moderate tropical storm) Rabu (23/3).
Jarak dari Mauritius sekira 2130 km atau 1570 km dari Rodrigues, pada posisi koordinat 12,6°LS – 76,3°BT. Diperkirakan tekanan pusat 997 hPa.
Badai tropis Halima berada di selatan-tenggara Kepulauan Chagos atau bergerak menjauh ke arah barat dari Kepulauan Cocos (Keeling) wilayah Australia.
Layanan satelit Zoom.earth, Rabu (23/3) menginformasikan kecepatan angin maksimum 55 km per jam, dengan tekanan udara minimum 1002 mb.
Bibit 94S memiliki peluang tinggi untuk berkembang menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan.
Citra satelit menunjukkan intensifikasi dan struktur yang dipercepat dengan konsolidasi konveksi dalam di dekat sirkulasi tingkat rendah.
Analisis menunjukkan kondisi yang menguntungkan untuk pengembangan yang ditentukan oleh arus keluar yang kuat ke arah kutub dan barat, serta geseran angin yang rendah 10-15 knot.
Komentar tentang post