(1) model pusat akumulasi (center of accumulation);
(2) model pusat tumpang tindih (center of overlap model); dan
(3) model pusat spesiasi (center of speciation model), di mana pada dasarnya sama dengan model pusat asal-usul (center of origin) dan sampai sekarang dikenal dengan tiga model utama.
Selain itu, mirip dengan tiga model tersebut, Bellwood et al., (2012) mengelompokkan model yang mendukung keanekaragaman ikan yang tinggi di wilayah terumbu karang khususnya kawasan Segitiga Terumbu Karang ke dalam lima model.
Dua di antaranya masuk dalam kategori tambahan/non-eksklusif, yaitu pusat pertahanan (center of survival/refugia) dan Mid Domain Effect (MDE)/null.
Sumber:
Fione Yukita Yalindua, jurnal Oseana, Volume 46, Nomor 1 Tahun 2021 dengan judul “Spesiasi dan Biogeografi Ikan di Kawasan Segitiga Terumbu Karang.”
Komentar tentang post