Darilaut – Cara menangkal berita hoaks memerlukan keahlian khusus yang ada pada media tepercaya. Untuk itu, Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) dengan dukungan Internews dan USAID MEDIA mengadakan diskusi terbuka tentang Trustworthy News Indicators, dengan tema “Kolaborasi Tangkal Hoax Jelang Pemilu 2024”.
Chief of Party Internews Indonesia, Eric Sasono, mengatakan, media menghadapi tantangan yang sangat besar yaitu berkurangnya kepercayaan masyarakat terhadap media yang disebabkan oleh banyak faktor.
“Kami sangat menghargai upaya Asosiasi Media Siber Indonesia untuk mengembalikan kepercayaan itu dengan membuat Trustworthy News Indicators ini,” kata Eric.
Trustworthy merupakan upaya self regulation atau swa-regulasi media dalam memproduksi berita untuk kepentingan publik. Diharapkan dengan disiplin menerapkan indikator Trustworthy, kepercayaan publik terhadap media akan didapatkan.
Ini bukan upaya yang mudah di tengah tekanan dan kesulitan yang dialami oleh bisnis media. Sehingga menurut Eric, dalam konteks melawan hoax, upaya ini tidak dapat dilakukan sendiri oleh media.
“Menjadi penting melibatkan banyak pihak termasuk pemangku kepentingan kunci media yang memiliki kesamaan prinsip,” ujar Eric, saat diskusi terbuka tentang Trustworthy News Indicators yang berlangsung di Balikpapan, Rabu (20/12).