Darilaut – Dr. Abdulla Al Mandous dari Uni Emirat Arab (UEA) telah terpilih sebagai Presiden Organisasi Meteorologi Dunia (WMO), dalam Kongres Meteorologi Dunia yang berlangsung di Jenewa, Swiss, Kamis (1/6).
Di hari yang sama, Kongres juga telah memilih Prof. Celeste Saulo dari Argentina sebagai Sekretaris Jenderal perempuan pertama WMO.
Kongres Meteorologi sebagai badan pembuat keputusan tertinggi dari 193 Anggota WMO juga telah memilih Wakil Presiden WMO.
Mengutip akun Twitter resmi Organisasi Meteorologi Dunia @WMO, terpilih sebagai Wakil Presiden Pertama WMO untuk empat tahun ke depan, Direktur Meteorologi Pantai Gading, Daouda Konate. Konate adalah presiden Asosiasi Regional WMO untuk Afrika.
Kongres juga memilih Wakil Presiden kedua WMO, E Moran, pimpinan EUMETSAT (Organisasi Eropa untuk Eksploitasi Satelit Meteorologi). Wakil Presiden ketiga WMO Mrutyunjay Mohapatra, Direktur Departemen Meteorologi India.
Abdulla Al Mandous
Dr. Abdulla Al Mandous yang telah terpilih sebagai Presiden WMO untuk periode 4 tahun ke depan adalah direktur Pusat Meteorologi Nasional Uni Emirat Arab dan Presiden Asosiasi Regional WMO untuk Asia.
Mengutip Khaleejtimes.com –platform berita digital berbahasa Inggris terkemuka di UEA– Dr Al Mandous tercatat yang pertama kalinya seorang ahli meteorologi GCC dan seorang ahli meteorologi Arab dari Asia ditunjuk sebagai presiden WMO.
Komentar tentang post