Darilaut – Topan Super (Super Typhoon) Saola telah keluar dari area tanggung jawab Filipina (PAR) memasuki Laut Cina Selatan. Topan ini membawa gelombang yang menghebat, gelombang badai, angin kencang, dan hujan deras.
Menurut Observatorium Hong Kong saat Saola mendekat pantai timur Guangdong, angin di wilayah tersebut akan menguat secara bertahap. Observatorium akan mengeluarkan Sinyal Angin Kuat No. 3 Kamis (31/8) pukul 15.00 – 17.00, waktu setempat.
Akan terjadi gelombang besar, kata Observatorium.
Observatorium mengimbau agar masyarakat menjauhi bibir pantai dan tidak melakukan olahraga air.
Prakiraan jalur saat ini, Saola akan berada agak dekat dengan sekitar Muara Sungai Mutiara Jumat (1/9) dan Sabtu (2/9). Cuaca lokal akan memburuk.
Hujan lebat akan terjadi dan angin akan semakin kencang. Saola juga akan membawa gelombang badai ke daerah dataran rendah pesisir, ujar Observatorium.
Siklon Tropis Saola, kata Observatorium, akan bergerak melintasi bagian timur laut Laut Cina Selatan dan menuju pantai timur Guangdong hari ini.
Tinggi gelombang signifikan maksimum adalah 13,4 meter (44 feet), kata Pusat Peringatan Siklon Tropis Bersama – Joint Typhoon Warning Center (JTWC).
Selama enam jam terakhir, menurut JTWC, Saola terletak 500 km timur-tenggara Hong Kong, dan telah bergerak ke barat-barat laut dengan kecepatan 17 km per jam (9 knot).
Topan Saola dengan nama local Filipina “Goring” diperkirakan akan terus bergerak ke arah barat-barat laut selama 3 hari ke depan, melewati pantai selatan Tiongkok.
Penurunan signifikan kandungan panas lautan selama 12 jam ke depan, bersamaan dengan efek interaksi darat di kuadran kanan depan, diperkirakan akan melemahkan sistem dengan lebih cepat dan turun hingga intensitas mendekati 85 km per jam (45 knot).
Dalam buletin Administrasi Layanan Atmosfer, Geofisika, dan Astronomi Filipina – Philippine Atmospheric, Geophysical, and Astronomical Services Administration (PAGASA) yang diterbitkan Kamis pukul 11.00 waktu setempat, di luar area tanggung jawab Filipina Goring diperkirakan akan mengikuti jalur yang sebagian besar mengarah ke barat laut melintasi perairan Guangdong.
Kemudian berbelok secara umum ke barat daya. Berdasarkan prakiraan lintasan, menurut PAGASA, siklon tropis ini akan berada paling dekat dengan daratan. Misalnya di dekat Hong Kong atau Pearl River Delta) pada Sabtu pagi.
Hal ini tidak menyampingkan skenario pendaratan karena perkiraan lintasan yang dekat dengan daratan.
Jumat malam Goring akan mulai melemah secara bertahap saat bergerak di perairan lepas pantai Guangdong.
Ini karena kondisi yang semakin tidak menguntungkan untuk intensifikasi lanjutan. Misalnya, kata PAGASA, di lintasan topan ini ada perairan yang lebih dingin, masuknya udara kering dari daratan Cina, dan interaksi dengan daratan.
Komentar tentang post