Sabtu, Desember 2, 2023
Beri Dukungan
redaksi@darilaut.id
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Masuk
  • Daftar
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Bisnis dan Investasi
    • Pemilu & Pemilihan
    • Kesehatan
  • Eksplorasi
  • Kajian
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
    • Orca
    • Hiu Paus
    • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Iklim
  • Advertorial
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Bisnis dan Investasi
    • Pemilu & Pemilihan
    • Kesehatan
  • Eksplorasi
  • Kajian
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
    • Orca
    • Hiu Paus
    • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Iklim
  • Advertorial
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Home Berita

Ilahude: Teluk Tomini Seharusnya Kaya dengan Ikan

redaksi
18 Juli 2018
Kategori : Berita
0
Ilahude: Teluk Tomini Seharusnya Kaya dengan Ikan

Luapan air yang bermuatan lumpur saat hujan di Daerah Aliran Sungai Bone hingga muara Pelabuhan Gorontalo, dan menyebar ke Teluk Tomini. FOTO: DARILAUT.ID

Jakarta – Peneliti Bidang Geologi Laut dan Oseanografi, Badan Litbang Energi Dan Sumber Daya Mineral Delyuzar Ilahude mengatakan, perairan Teluk Tomini seharusnya kaya dengan berbagai jenis ikan pelagis dan ikan karang.

Menurut Ilahude, di Gorontalo khususnya dan Teluk Tomini terdapat upwelling dan Arlindo. Upwelling membawa nutrien dari dasar laut, sehingga akan mengundang migrasi ikan ke wilayah tersebut.

Upwelling artinya, naiknya massa air dari lapisan bawah ke atas (permukaan air) yang kaya akan bahan makanan. Mekanisme inilah yang menyebabkan perairan menjadi subur.

Arus ini memegang peran untuk mendistribusikan nutrien dari bawah ke permukaan laut, serta mengendalikan salinitas. Tetapi akibat pencemaran limbah merkuri di perairan Gorontalo, populasi biota laut di perairan ini, dikhawatirkan telah terkontaminasi logam berat. Faktor lain yang ikut berpengaruh adalah curah hujan yang tinggi di Gorontalo, yang dapat menyebabkan terjadinya penurunan salinitas di perairan tersebut.

Arlindo merupakan bagian penting dari arus-arus termoklin di dunia yang sangat menentukan terjadinya migrasi ikan pelagis seperti tuna, cakalang, barakuda dan lain-lain. Dari faktor oseanografi, daerah Teluk Tomini dilewati arus global yang dikenal dengan Arlindo (Arus Lintas Indonesia).

Arus ini membawa massa air dingin bergerak dari wilayah lintang tinggi (kutub utara) menuju equator yang banyak mensuplai nutrien yang kaya akan makanan sehingga perairan menjadi subur.

“Dengan terdapatnya aliran arus yang membawa zat hara (nutrien) ke Teluk Tomini, seharusnya perairan Teluk Tomini kaya akan ikan,” kata Ilahude.

Namun, tidak demikian halnya di Teluk Tomini Gorontalo. Karena itu, menjadi pertanyaan besar mengapa terjadi penurunan tangkapan ikan oleh nelayan tradisionil di perairan Gorontalo.

Ilahude mensinyalir, menurunnya hasil tangkapan ikan ini akibat sering terjadi luapan air yang bermuatan lumpur di musim hujan. Pasokan lumpur dari beberapa sungai ini berpengaruh pada penurunan salinitas yang berdampak pada menurunnya populasi ikan di Teluk Tomini.

Curah hujan maksimum selama periode lima tahun umumnya lebih dari 201 milimeter, sedangkan curah hujan maksimum normal terjadi pada bulan Januari. Curah hujan yang tinggi di daerah hulu, akan mengakibatkan banjir dan banyak memasok logam berat ke sungai Bone, hingga bermuara ke laut.

Advertisement

Penurunan hasil tangkapan nelayan tradisional menunjukan bahwa telah terjadi migrasi ikan pelagis ke arah laut lepas jauh ke arah tenggara dari Teluk Gorontalo.

Faktor inilah yang menjadi pertanyaan, mengapa produksi ikan dari nelayan tradisional di Gorontalo menurun. Harus ada perhatian dari instansi terkait untuk memantau fenomena ini. Bukan tidak mungkin faktor tersebut disebabkan oleh polutan limbah logam berat (merkuri, sianida) yang bermuara ke laut.*

 

Baca Juga

Dinas Kominfo Kota Gorontalo Menggelar Malam Anugerah Film Pendek

97.000 Delegasi Menghadiri COP28, UEA Sumbangkan $100 juta Untuk Iklim

Presiden COP28: Saatnya Kita Bersatu Dengan Tanggung Jawab Besar

Tags: Arlindoteluk tominiUpwelling
Bagikan33Tweet6KirimKirim

Berlangganan untuk menerima notifikasi berita terbaru Dari Laut Indonesia

Berhenti Berlangganan
Dukungan darilaut.id : https://saweria.co/darilautID
Previous Post

Lumba-lumba Mati Terdampar di Pantai Aceh Singkil

Next Post

Pergerakan Arus Global di Perairan Gorontalo, Teluk Tomini

Postingan Terkait

Dinas Kominfo Kota Gorontalo Menggelar Malam Anugerah Film Pendek

Dinas Kominfo Kota Gorontalo Menggelar Malam Anugerah Film Pendek

2 Desember 2023
97.000 Delegasi Menghadiri COP28, UEA Sumbangkan $100 juta Untuk Iklim

97.000 Delegasi Menghadiri COP28, UEA Sumbangkan $100 juta Untuk Iklim

1 Desember 2023

Presiden COP28: Saatnya Kita Bersatu Dengan Tanggung Jawab Besar

Seruan ‘Bebaskan Palestina’ Menggema di COP28

Bangunan Berketahanan Iklim Akan Diluncurkan Saat COP28 di Dubai

Perubahan Iklim Bukan Hanya Isu Lingkungan Hidup

Hari Ini Pembukaan KTT Perubahan Iklim COP28 di Dubai

KPU Sedang Mengidentifikasi Pelaku Peretasan Sistem Informasi Data Pemilih

Next Post
Pergerakan Arus Global di Perairan Gorontalo, Teluk Tomini

Pergerakan Arus Global di Perairan Gorontalo, Teluk Tomini

Komentar tentang post

TERBARU

Dinas Kominfo Kota Gorontalo Menggelar Malam Anugerah Film Pendek

97.000 Delegasi Menghadiri COP28, UEA Sumbangkan $100 juta Untuk Iklim

Presiden COP28: Saatnya Kita Bersatu Dengan Tanggung Jawab Besar

Seruan ‘Bebaskan Palestina’ Menggema di COP28

Bangunan Berketahanan Iklim Akan Diluncurkan Saat COP28 di Dubai

Perubahan Iklim Bukan Hanya Isu Lingkungan Hidup

Dukungan

Beri Dukungan disini : https://saweria.co/darilautID

REKOMENDASI

Gempa Jayapura, 4 Meninggal Dunia, Ribuan Warga Mengungsi

Menteri Susi: Kita yang Membutuhkan Laut

Penyu Hijau Terdampar, Karapas Pecah

Upaya Konservasi Hiu Buaya

Paus Sperma Kerdil Alami Infeksi Parasit Kronis

Kepala BNPB Ingatkan Banjir dan Longsor di Manado Kejadian Berulang

Tags

Bibit Siklon Tropis Banjir LIPI Universitas Negeri Gorontalo TNI Angkatan Laut Samudra Pasifik Virus Corona KKP Jepang Siklon Tropis BMKG AMSI Covid-19 teluk tomini BNPB sampah plastik Perubahan Iklim Ditjen Perhubungan Laut gempabumi BRIN KLHK Kemenhub gorontalo Basarnas JTWC

Kategori

  • Advertorial
  • Berita
  • Biota Eksotis
  • Bisnis dan Investasi
  • Cek Fakta
  • Eksplorasi
  • Hiu Paus
  • Ide & Inovasi
  • Iklim
  • Kajian
  • kategori
  • Kesehatan
  • Konservasi
  • Laporan Khusus
  • Orca
  • Pemilu & Pemilihan
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Travel
  • Video

About

  • Tentang
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Terms of Use
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Trustworthy News Indicators
Dari Laut

darilaut.id

Menginformasikan berbagai perihal tentang laut, pesisir, ikan, kapal, berita terkini dan lain sebagainya.

redaksi@darilaut.id
+62 851 5636 1747

© 2023 DARILAUT - Berita terbaru dan terkini hari ini - darilaut.id.

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Berita
  • Pemilu & Pemilihan
  • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
  • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Travel
  • Iklim
  • Advertorial

© 2023 DARILAUT - Berita terbaru dan terkini hari ini - darilaut.id.

Selamat Datang Kembali

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
Atau

Masuk Akun

Lupa Password? Mendaftar

Buat Akun Baru

Mendaftar dengan Facebook
Mendaftar dengan Google+
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

Isi semua yang diperlukan Masuk

Ambil password

Masukan username atau email untuk mereset password

Masuk
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.