Darilaut – Pemerintah Indonesia mengirim bantuan tenaga medis dan logistik kesehatan untuk korban gempa Turki dan Suriah. Tim medis, obat-obatan dan peralatan rumah sakit lapangan diberangkatkan dengan pesawat khusus, Senin (13/2).
Sebelumnya, pada Sabtu (11/2) Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk korban gempa ke Turki melalui Base Ops, Bandara Halim Perdanakusuma Sabtu (11/2).
Dua pesawat bantuan Boeing 737 membawa personil gabungan dari BNPB, Basarnas, Kemlu, dan Kemhan, serta Herkules C-130 membawa barang bantuan di antaranya berupa logistik Medium Urban SAR (MUSAR) dan Emergency Medical Team (EMT).
Menko PMK Muhadjir Effendy saat memimpin apel pelepasan tim kemanusiaan Indonesia mengatakan, tim tahap pertama akan diberangkatkan hari ini dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta.
Muhadjir mengatakan bantuan tahap pertama yaitu Middle Urban Search and Rescue Team (MUSAR) 47 personel beserta peralatan lengkap didampingi 15 tim pendamping dari BNPB, ditambah personel dari Kementerian Luar negeri.
Total tim yang diberangkatkan 62 orang dan bantuan logistik sebanyak 5 ton dari Kementerian Pertahanan.
“Pemberangkatan Tim MUSAR menjadi prioritas mengingat pentingnya pencarian dan penyelamatan korban yang tertimbun reruntuhan bangunan selama masa kritis. Tim akan diberangkatkan dengan menggunakan pesawat Hercules C 130 dan Boeing 737,” katanya.
Komentar tentang post