Darilaut – Perairan laut Olele di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, dikenal sebagai salah satu pintu gerbang di Teluk Tomini.
Keindahan bawah laut dengan aneka ikan dan terumbu karang membuat siapa saja yang menikmati ingin datang kembali.
Salah satunya Alma Nurul Fauziah yang mengikuti program Pertukaran Mahasiswa Merdeka asal kampus Universitas Islam Nusantara. Alma semester ini sementara kuliah pertukaran di Jurusan Komunikasi konsentrasi jurnalistik di Universitas Negeri Gorontalo (UNG).
Mengikuti enam mata kuliah, Alma sesekali berkunjung ke lokasi wisata di Gorontalo. Seperti di laut Olele dan lokasi hiu paus Botubarani.
”Saya ingin ke Olele lagi,” kata Alma, setelah snorkeling di Laut Olele, Sabtu (11/5).
”Di Bandung (Jawa Barat) kan tidak ada, di Jawa juga susah melihat keindahan bawah laut seperti ini.”
Walau pun baru belajar berenang dan snorkeling, “Saya ingin mencoba lagi,” ujarnya.
Mahasiswa pertukaran lainnya, Della Aisyah, asal Kalimantan Selatan, turut membagikan pengalaman kali pertamanya saat ke Olele.
“Perasaanku first time ke Olele, bangga sama diri sendiri bisa melihat keindahan bawah laut, yang dulunya biasanya dilihat di televisi, sekarang bisa melihat secara langsung,” ujar Della.
”Ada rasa senang, gembira, karena pertama kali berenang di air yang asin pakai alat renang,” kata Della, yang selama ini lebih dekat dengan sungai-sungai di Kalimantan.