Topan Noru dapat membawa hujan lebat, angin yang merusak gelombang badai, dan gelombang laut yang ganas. Hujan lebat dapat menyebabkan tanah longsor dan banjir bandang.
Ini adalah sistem yang berbahaya, kata JTWC.
Sementara JMA yang telah mengeluarkan informasi Minggu pukul 03.00 menjelaskan bahwa kekuatan Noru adalah angin topan yang sangat kuat bergerak ke barat dengan kecepatan 20 km per jam (12 knot).
Tekanan udara pusat 955 hPa. Area badai dengan kecepatan angin 50 knot atau lebih di seluruh area 95 km (50 NM), kata JMA.
Area angin kencang dengan kecepatan angin 30 knot atau lebih di barat daya 280 km (150 NM) dan timur laut 220 km (120 NM).
Pada Minggu pukul 15.00 diprediksi dan Senin (26/9) kekuatan Noru masih sebagai angin topan yang sangat kuat dan bergerak ke barat.
Sumber: PAGASA/Filipina, Zoom.earth/JTWC, dan Badan Meteorologi Jepang/JMA
Komentar tentang post