Jumat, November 14, 2025
Beri Dukungan
redaksi@darilaut.id
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Masuk
  • Daftar
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Bisnis dan Investasi
    • Pemilu & Pilkada
    • Kesehatan
  • Eksplorasi
  • Kajian
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
    • Orca
    • Hiu Paus
    • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Iklim
  • Advertorial
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Bisnis dan Investasi
    • Pemilu & Pilkada
    • Kesehatan
  • Eksplorasi
  • Kajian
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
    • Orca
    • Hiu Paus
    • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Iklim
  • Advertorial
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Home Berita

Jepang Waspada Kasus Campak, Ada Kekhawatiran Peningkatan di Seluruh Dunia

redaksi
15 Maret 2024
Kategori : Berita, Kesehatan
0
Jepang Waspada Kasus Campak, Ada Kekhawatiran Peningkatan di Seluruh Dunia

Kasus penyakit campak mengalami peningkatan di Jepang dan seluruh dunia. GAMBAR: NHK

Darilaut – Pakar kesehatan Jepang mendesak masyarakat untuk mengambil tindakan pencegahan terhadap kasus campak. Penyakit ini sangat menular dan bisa berakibat fatal.

Melansir Nippon Hoso Kyokai (NHK) ada kekhawatiran mengenai peningkatan kasus tersebut di seluruh dunia. Di Jepang, terjadi peningkatan kasus penyakit tersebut sejak bulan lalu.

Upaya untuk mencegah penyebaran campak di Jepang saat ini difokuskan pada kasus-kasus yang terkait dengan Bandara Kansai di Prefektur Osaka.

Seorang pria di Kyoto dinyatakan positif awal pekan ini. Pria tersebut pergi ke bandara bulan lalu.

Kemungkinkan melakukan kontak di sana dengan penumpang yang terinfeksi dalam penerbangan dari Uni Emirat Arab.

Delapan orang yang berada dalam penerbangan itu juga dinyatakan positif.

Gejala utama campak adalah demam, batuk, ruam, dan mata merah. Hal ini juga dapat menyebabkan komplikasi yang lebih serius seperti pneumonia.

Campak jauh lebih menular dibandingkan COVID-19. Sekitar satu dari seribu kasus menyebabkan ensefalitis, yang bisa berakibat fatal.

Program vaksinasi campak di Jepang secara tradisional berfokus pada anak-anak.

Pada tahun 2015, Organisasi Kesehatan Dunia (WJO) memverifikasi bahwa Jepang telah memberantas virus tersebut.

Wabah di Jepang sejak saat itu dikaitkan dengan infeksi yang dibawa oleh orang-orang dari luar negeri.

Halaman 1 dari 2
12Selanjutnya
Tags: CampakJepangPenyakit CampakWHO
Bagikan1Tweet1KirimKirim
Previous Post

Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Akibat Bibit Siklon Tropis

Next Post

Prof Eduart: PTN-BH Dapat Membawa UNG Lebih Bermutu

Postingan Terkait

Bibit Siklon Tropis 97S Terletak di Selatan Pulau Sumbawa

Bibit Siklon Tropis 97S Terletak di Selatan Pulau Sumbawa

14 November 2025
Ketimpangan Penguasaan Tanah, Lebih Dari 61,3% Petani di Indonesia Berstatus Gurem

Ketimpangan Penguasaan Tanah, Lebih Dari 61,3% Petani di Indonesia Berstatus Gurem

14 November 2025

Perlindungan Hak-Hak Masyarakat Adat, Petani, Nelayan dan Kelompok Rentan Dalam Kebijakan Pembangunan Sektoral

Konferensi Perubahan Iklim Mengeluarkan Peringatan Keras Ancaman Disinformasi

UNG Raih Klaster Mandiri Kinerja Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

4,6 Juta Orang Terdampak Topan Fung-wong di Filipina, 27 Tewas

Komnas HAM, Jatam dan WALHI Bahas Penerapan Prinsip Pembangunan Hijau dalam Kebijakan Pangan dan Energi Nasional

Arif Satria: BRIN ke Depan Harus Memberikan Manfaat Nyata Bagi Kemajuan Ekonomi Nasional

Next Post
Prof Eduart: PTN-BH Dapat Membawa UNG Lebih Bermutu

Prof Eduart: PTN-BH Dapat Membawa UNG Lebih Bermutu

TERBARU

Bibit Siklon Tropis 97S Terletak di Selatan Pulau Sumbawa

Ketimpangan Penguasaan Tanah, Lebih Dari 61,3% Petani di Indonesia Berstatus Gurem

Perlindungan Hak-Hak Masyarakat Adat, Petani, Nelayan dan Kelompok Rentan Dalam Kebijakan Pembangunan Sektoral

Konferensi Perubahan Iklim Mengeluarkan Peringatan Keras Ancaman Disinformasi

UNG Raih Klaster Mandiri Kinerja Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

4,6 Juta Orang Terdampak Topan Fung-wong di Filipina, 27 Tewas

AmsiNews

REKOMENDASI

Kemenhub Uji Petik Angkutan Laut Lebaran 1443 H

Sejarah Pengelolaan Kawasan Gili Matra

Populasi Ikan Endemik Danau di Indonesia Dapat Mengalami Kepunahan

Bibit Siklon Tropis 96S Berada di Dekat Pulau Sumba, NTT

Cara Pergantian dan Pemulangan Awak Kapal

BNPB Terus Memonitor Dampak Gempa Maluku

Kategori

  • Advertorial
  • Berita
  • Biota Eksotis
  • Bisnis dan Investasi
  • Cek Fakta
  • Eksplorasi
  • Hiu Paus
  • Ide & Inovasi
  • Iklim
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Konservasi
  • Laporan Khusus
  • Orca
  • Pemilu & Pilkada
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Travel
  • Video

About

  • Tentang
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Terms of Use
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Trustworthy News Indicators
Dari Laut

darilaut.id

Menginformasikan berbagai perihal tentang laut, pesisir, ikan, kapal, berita terkini dan lain sebagainya.

redaksi@darilaut.id
+62 851 5636 1747

© 2023 DARILAUT - Berita terbaru dan terkini hari ini - darilaut.id.

Selamat Datang Kembali

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
Atau

Masuk Akun

Lupa Password? Mendaftar

Buat Akun Baru

Mendaftar dengan Facebook
Mendaftar dengan Google+
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

Isi semua yang diperlukan Masuk

Ambil password

Masukan username atau email untuk mereset password

Masuk
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Berita
  • Pemilu & Pilkada
  • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
  • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Travel
  • Iklim
  • Advertorial

© 2023 DARILAUT - Berita terbaru dan terkini hari ini - darilaut.id.

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.