redaksi@darilaut.id
Sabtu, 2 Juli 2022
26 °c
Jakarta
28 ° Sab
27 ° Ming
28 ° Sen
27 ° Sel
Dari Laut Indonesia
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Masuk
  • Daftar
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Biota Eksotis
    • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
    • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Biota Eksotis
    • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
    • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil

Home » Berita » Kawasan Timur Indonesia Kaya Sumber Daya Ikan

Kawasan Timur Indonesia Kaya Sumber Daya Ikan

redaksi redaksi
10 Juli 2020
Kategori : Berita, Biota Eksotis
Ikan dan Terumbu karang di perairan Halmahera, Maluku Utara. FOTO: GR ALLEN

Ikan dan Terumbu karang di perairan Halmahera, Maluku Utara. FOTO: GR ALLEN

Darilaut – Indonesia terletak di daerah Indo-pasifik, memiliki total garis pantai sepanjang 108.000 kilometer dan terdiri dari kurang lebih 17.504 pulau. Kondisi geografis ini menjadikan Indonesia sebagai negara yang kaya akan keragaman hayati baik di darat maupun di wilayah perairan.

Dilansir Oseanografi.lipi.go.id, perairan di Kawasan Timur Indonesia yang meliputi Sulawesi, Kepulauan Nusa Tenggara, Bali, Kepulauan Maluku dan Papua, termasuk dalam wilayah World Coral Triangle.

Kawasan ini memiliki keanekaragaman biota laut paling tinggi di dunia. Bukan hanya karang, perairan Indonesia juga memiliki kekayaan sumber daya ikan yang melimpah.

“Keragaman hayati laut Indonesia sangat besar dan memiliki peran penting, terutama ikan. Terlebih ikan juga bernilai ekonomi karena memiliki kandungan gizi yang tinggi,” ujar Kepala Pusat Penelitian Oseanografi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Augy Syahailatua, saat Webinar dengan tema “Ikan-Ikan Laut di Kawasan Timur Indonesia” Rabu (8/7).

Augy mengatakan, webinar ini diselenggarakan sebagai bagian dari upaya LIPI untuk memberikan pengetahuan tentang pentingnya sumber daya ikan bagi manusia.

“Kita butuh pengelolaan sumber daya ikan yang baik agar sumber daya ikan ini tidak punah dari perairan Indonesia. Untuk itu, kerja sama dan bantuan dari segala pihak sangatlah diperlukan,” ujarnya.

Peneliti Oseanografi, Teguh Peristiwady, mengatakan, Museum Zoologi Bogor (MZB) yang berada di bawah pengelolaan LIPI merupakan lokasi penyimpanan spesimen ikan terbesar di Indonesia. Di museum ini terdapat lebih dari 24.000 koleksi spesimen.

Menurut Teguh, tingginya nilai keanekaragaman ikan di Kawasan Timur membuktikan bahwa Indonesia merupakan pusat keanekaragaman ikan di dunia.

“Untuk di Indo-Malaya, Indo-Australia dan Indo-Pasifik kita mendapatkan 4.000 hingga 4.238 spesies ikan, dan untuk di Kawasan Timur Indonesia saja terdapat 2.175 spesies ikan,” kata Teguh.

Peneliti Bidang Ekologi Laut LIPI, Petrus Christianus Makatipu, mengatakan, ikan merupakan biota paling dominan di ekosistem karang Indonesia, dengan luas total terumbu karang kurang lebih 51.000km2 yang menyumbang 65 persen luas total World Coral Triangle.

Menurut Petrus, jenis ikan penghuni terumbu karang memiliki warna sangat cerah dan mampu mengembangkan beberapa spesialisasi adaptasi untuk bertahan hidup di karang. Bagi ikan karang, terumbu karang merupakan tempat mencari makan, memijah, berlindung dan membesarkan anakan.

Menariknya, jenis ikan-ikan yang ditemukan di Kawasan timur Indonesia memiliki keunikan masing-masing, antara lain Wobbegongs orectolobidae atau Hiu Karpet.

Kemudian beberapa ikan hias yang bernilai tinggi seperti Paracanthurus hepatus, Pigmi seahorses, Hippocampus bargibanti, Frogfishes Antennarius sp., dan Trigger kembang Balistoides conspiculum.

“Beberapa daerah di Indonesia timur seperti di Taman Nasional Bunaken memiliki kondisi perairan yang sangat baik, sehingga umumnya memiliki jenis ikan lebih dari 300 jenis,” ujar Petrus.

Selain fenomena perubahan iklim dan pemanasan global, saat ini pengelolaan perairan Indonesia termasuk ekosistem terumbu karang dihadapkan pada tantangan kerusakan yang diakibatkan oleh aktivitas manusia seperti destructive fishing, sampah plastik, limbah, dan over fishing.

“Kita perlu menjaga ekosistem perairan dan terumbu karang Indonesia. Karena dengan pengelolaan yang baik kita dapat menjaga kekayaan biota laut Indonesia,” ujarnya.

Di Halmahera, Maluku Utara, hasil survei yang dilakukan ilmuwan kelautan GR Allen dan tim, terdapat 9 ikan karang endemik Halmahera.

Ikan endemik tersebut, masing-masing: Pseudochromis matahari, Pentapodus numberii, Ecsenius randalli, Pseudochromis ammeri, Pseudochromis jace, Pseudochromis erdmanni, Pseudochromis pylei, Pterois andover dan Hemiscyllium halmahera (Hiu berjalan).

Hasil survei ikan ditemukan sebanyak 992 spesies, yang terdiri dari 78 famili dan 289 genus di Halmahera.

Penelitian juga mencakup ikan Gobies (Gobiidae), Damselfishes (Pomacentridae), dan wrasses (Labridae) yang termasuk kelompok dominan di Halmahera.

Untuk keragaman ikan di berbagai situs penyelaman berkisar antara 83 hingga 304 spp, dengan rata-rata 212 spesies.

Hasil survei ini menemukan 6 situs teratas dalam hal keragaman, seperti di Pulau Kayoa (304 spesies), Tanjung Tawali (278 spesies), Kepulauan Widi (278 spesies). Kemudian di Tanjung Rotan (272 spesies), Pulau Sidanga (267 spesies) dan Tanjung Akehuda (260 spesies). Persentase spesies ini termasuk yang tertinggi di Dunia.

Untuk Chaetodontidae terdapat 41 spp, Pomacanthidae 20 spp, Pomacentridae 108 spp, Labridae 100 spp, Scaridae 27 spp dan Acanthuridae 37 spp.*

Tags: Ikan EndemikP2O LIPISumberdaya IkanTerumbu Karang
Bagikan46Tweet28KirimKirim

Berlangganan untuk menerima notifikasi berita terbaru Dari Laut Indonesia

Berhenti Berlangganan

Related Posts

Alat bantu optik, teleskop. FOTO: DARILAUT.ID
Berita

86 Titik Memantau Hilal, Iduladha 1443 H Jatuh pada 10 Juli 2022

2 Juli 2022
Hilal. FOTO: BMKG
Berita

Kajian Hisab Astronomi Posisi Hilal

2 Juli 2022
Ilustrasi siklon tropis. GAMBAR: ZOOM.EARTH
Berita

Badai Chaba Tingkatkan Potensi Pertumbuhan Awan Hujan

2 Juli 2022
Next Post
FOTO: KLHK

Kampung Tangguh Nusantara di Pesisir Banten

Baju pelampung dan pelampung untuk keselamatan dalam pelayaran. FOTO: DITJEN HUBLA

Keselamatan Pelayaran untuk Nelayan Pamekasan

Komentar tentang post

Bandung, Indonesia
Sabtu, Juli 2, 2022
Mostly Cloudy
24 ° c
72%
11mh
-%
28 c 19 c
Rab
26 c 18 c
Kam
27 c 18 c
Jum
26 c 17 c
Sab

TERBARU

86 Titik Memantau Hilal, Iduladha 1443 H Jatuh pada 10 Juli 2022

Kajian Hisab Astronomi Posisi Hilal

Badai Chaba Tingkatkan Potensi Pertumbuhan Awan Hujan

Badai Tropis Terbentuk di Laut Cina Selatan dan Laut Filipina

Gubernur Khofifah Melantik Komite Komunikasi Digital

Kebisingan Kapal Mengganggu Pergerakan Paus Orca

REKOMENDASI

Trawl Merusak Ekosistem Laut

Foto: Penenggelaman 125 Kapal Illegal Fishing

Alumni IPB Pimpin ISKINDO Sulawesi Tengah

Patok di Sebatik Perbatasan Indonesia – Malaysia Tidak Bergeser

Indonesia Kaji Penerapan Pajak Karbon

Bom dan Bius Tetap Jadi Ancaman Terumbu Karang Indonesia

TERPOPULER

  • Kuda laut spesies Hippocampus pontohi di perairan Raja Ampat, Papua Barat, Indonesia. FOTO: WINKEL D/FISHBASE.SE

    Kuda Laut, Ikan yang Dipercaya Dapat Menyembuhkan Berbagai Penyakit

    177 bagikan
    Bagikan 75 Tweet 43
  • Ikuti 5 Tips Aman Ini Sebelum Melakukan Snorkeling

    2 bagikan
    Bagikan 1 Tweet 1
  • Enam Aplikasi Digital Nelayan Indonesia

    361 bagikan
    Bagikan 152 Tweet 87
  • Mangrove di Pesisir Jakarta Dapat Menurunkan Intrusi Air Laut

    2 bagikan
    Bagikan 1 Tweet 1
  • Dirjen IKP: Dewan Pers Satu-satunya Lembaga yang Lakukan Sertifikasi Jurnalis

    2 bagikan
    Bagikan 1 Tweet 1
  • Rantai Pasok Perikanan dan Tantangan yang Dihadapi Nelayan di Indonesia

    116 bagikan
    Bagikan 50 Tweet 28
  • Video: Kapal Pinisi Bawa Wartawan Tenggelam di Labuan Bajo

    46 bagikan
    Bagikan 32 Tweet 6
  • Tentang
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Terms of Use
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Email : redaksi@darilaut.id

© 2018 - 2022 PT Dari Laut Indonesia

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Berita
  • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Biota Eksotis
  • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
  • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi

© 2018 - 2022 PT Dari Laut Indonesia

Selamat Datang Kembali

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
Atau

Masuk Akun

Lupa Password? Mendaftar

Buat Akun Baru

Mendaftar dengan Facebook
Mendaftar dengan Google+
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

*Dengan mendaftar di situs kami, anda setuju dengan Syarat & Ketentuan and Kebijakan Privasi.
Isi semua yang diperlukan Masuk

Ambil password

Masukan username atau email untuk mereset password

Masuk