Kapal rumah sakit KRI dr Soeharso memiliki kemampuan memproduksi oksigen dalam 24 jam sebanyak 25 tabung untuk isi 6.000 liter dan untuk isi 1.500 liter sebanyak 65 tabung.
Menurut Kasal, untuk mempermudah distribusi dan bantuan, akan dibuka counter penukaran tabung oksigen di depan Mako Koarmada II tepatnya di pertokoan Jalajaya.
“Masyarakat yang membutuhkan dapat menukar tabung oksigennya di Jalajaya selama 24 jam, sehingga masyarakat sewaktu-waktu membutuhkan dapat menukar, akan kita produksi terus sehingga bermanfaat dan mudah-mudahan bisa membantu kelangkaan oksigen yang saat ini banyak dibutuhkan oleh masyarakat,” ujar Kasal seperti dikutip dari Tnial.mil.id, Kamis (22/7).
Sementara itu, untuk bantuan oksigen bagi masyarakat yang tinggal di pulau-pulau, TNI Angkatan Laut akan mengerahkan KRI untuk membantu pendistribusiannya.
Komentar tentang post