BUKAN hanya di Tarakan, Kalimantan Utara, sering terjadi penyelundupan kepiting bertelur. Beberapa daerah di Indonesia, terjadi juga kasus serupa sepanjang 2018.
Di Kalimantan Barat, pada Senin (16/7) kendaraan yang membawa 3.763 kepiting bertelur ditangkap di Jalan Raya Sanggau Ledo Bani Amas, Bengkayang. Kepiting yang masih dalam keadan hidup itu akan diselundupkan ke Malaysia.
Kepiting bakau (Scylla spp) ini dimasukkan dalam 44 karung. Selain itu, terdapat lima karung kerang. Rata-rata berat kepiting bertelur ini 300 gram per ekor.
Kepiting bakau ini dibeli dari hasil tangkapan di Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah. Kepiting akan dikirim ke Kuching, Malaysia, melalui pos perbatasan Jagoi Babang, Bengkayang digagalkan pengirimannya oleh Direktorat Polair Kepolisian Daerah Kalimantan Barat bersama Stasiun Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan Pontianak.
Pada Senin (23/4), pengiriman sebanyak 1.960 ekor atau sekira 510 kilogram kepiting bertelur digagalkan pengirimannya oleh Balai Besar Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan di Makassar, Sulawesi Selatan. Kepiting ini rencana akan dikirim ke Tarakan, Kalimantan Utara. Kepiting bertelur ini, asal Kabupaten Bone dan akan diekspor ke Malaysia melalui Tarakan.
Di Balikpapan, pada Minggu (25/3) Balai Besar Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Balikpapan menggagalkan penyelundupan 3.756 ekor kepiting bertelur.
Kepiting bertelur tersebut diangkut dengan menggunakan dua unit mobil Toyota Hilux dan satu unit Daihatsu Gran Max. Kepiting ini dibawa dari Tana Grogot, Paser, menuju Sangatta, Kota Bontang dan pengiriman digagalkan di pelabuhan Kariangau.
Masih di bulan Maret, telah digagalkan pengiriman kepiting yang akan dikirim ke Manggar, Bangka Belitung. Kepiting ini berasal dari Sungai Meriam, Kecamatan Anggana, Kukar.
Kepiting ini dimasukkan dalam 17 basket, terdiri dari 500 ekor kepiting bertelur dan 1.000 ekor kepiting berukuran di bawah 200 gram per ekor.
Di Padang, Sumatera Barat, sebanyak 28 kepiting bertelur digagalkan pengirimannya melalui Bandara Internasional Minangkabau menuju Medan.
Kepiting yang boleh ditangkap beratnya harus di atas 200 gram per ekor, serta sedang tidak dalam keadaan bertelur.*
Komentar tentang post