Darilaut – Penghujung tahun 2022, galeri Riden Baruadi di Kota Gorontalo, kembali menampilkan karya lukisan Suleman Dangkua.
Pameran tunggal Suleman yang biasa disapa Eman, hadir dengan berbagai subyek lukisan alam seperti beragam perahu, anemon dan paus. Selain itu, kondisi petani dan bentang alam.
Sebanyak 42 karya, termasuk sejumlah lukisan perahu yang dipamerkan kali ini. Terdapat pula lukisan perahu yang ditampilkan secara tak lazim, dalam salah satu karya panel.
“Bila pada umumnya karya lukis sengaja digantung di tembok dengan didukung pencahayaan yang apik, mungkin pengunjung akan merasa ganjil melihat salah satu karya panel Pak Eman yang di display di atas permukaan lantai,” kata Direktur Riden Baruadi Galeri, Muhammad Djufryhard, saat pembukaan pameran, Jumat (9/12).
Semua lukisan ini memotret ingatan akan objek perahu dan bentang alam, yang diramu dengan aliran ekspresionis.
“Sebagai salah satu aliran yang didalami dan muncul dalam karakter karya-karyanya pak Eman, lukisan-lukisan yang ditampilkan berusaha memunculkan pergulatan emosi seniman dengan objek yang dilukis,” kata Djufry.
“Beberapa di antara karyanya, tidaklah menduplikasi objek secara realis. Objek ditampilkan dan terdistorsi melalui perpaduan warna cerah dan gelap secara bersamaan.”
Komentar tentang post