Darilaut – Asal usul Hari Bumi tidak muncul begitu saja. Ada kasus lingkungan dan kepedulian orang terhadap organisme hidup yang membangkitkan semangat banyak orang untuk momen Hari Bumi.
Sebelum 1970-an, banyak orang Amerika mengonsumsi sejumlah besar gas bertimbal melalui mobil besar dan tidak efisien. Industri menyemburkan asap dan lumpur.
Polusi udara umumnya diterima sebagai bau kemakmuran. Sampai titik ini, arus utama Amerika sebagian besar tetap tidak menyadari masalah lingkungan dan bagaimana yang tercemar mengancam kesehatan manusia.
Tahun 1962, Rachel Carson menerbitkan bukunya dengan judul Silent Spring, pada 27 September.
Buku ini menjadi best seller, terlaris saat itu. Terjual lebih dari 500.000 eksemplar di 24 negara karena meningkatkan kesadaran publik dan kepedulian terhadap organisme hidup, lingkungan dan hubungan yang tidak dapat dipisahkan antara polusi dan kesehatan masyarakat.
Adalah senator junior dari Wisconsin, Gaylord Nelson, juga telah lama mengkhawatirkan lingkungan yang makin memburuk di Amerika Serikat.
Pada Januari 1969, Gaylord Nelson menyaksikan kerusakan akibat tumpahan minyak besar-besaran di Santa Barbara, California.
Terinspirasi oleh gerakan mahasiswa anti-perang, Senator Nelson ingin menanamkan energi protes anti-perang mahasiswa dengan kesadaran publik yang muncul tentang polusi udara dan air.
Komentar tentang post