Jumat, November 14, 2025
Beri Dukungan
redaksi@darilaut.id
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Masuk
  • Daftar
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Bisnis dan Investasi
    • Pemilu & Pilkada
    • Kesehatan
  • Eksplorasi
  • Kajian
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
    • Orca
    • Hiu Paus
    • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Iklim
  • Advertorial
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Bisnis dan Investasi
    • Pemilu & Pilkada
    • Kesehatan
  • Eksplorasi
  • Kajian
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
    • Orca
    • Hiu Paus
    • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Iklim
  • Advertorial
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Home Berita

Naskah Kuno Bagian dari Sejarah Alam Indonesia

redaksi
20 Agustus 2020
Kategori : Berita
0
Kakek Sandiaga Uno Konservasionis Pertama Burung Maleo

Burung maleo A. UNO/TECTONA (1949)

Darilaut – Naskah-naskah klasik Nusantara dan keanekaragaman hayati merupakan bagian penting untuk membangun ilmu pengetahuan. Namun keberadaan naskah kuno tersebut mengkhawatirkan, mengingat masih minimnya kajian juga ancaman kerusakan dan kehilangan.

Menurut Kepala Pusat Penelitian Biologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Atit Kanti, LIPI melalui Museum Nasional Sejarah Alam Indonesia berkepentingan untuk terus menggali khazanah kekayaan bangsa ini karena naskah-naskah kuno nusantara menjadi bagian dari sejarah alam Indonesia.

LIPI berharap muncul kesadaran dari masyarakat untuk menjaga, menggali dan mengambil pelajaran dari kekayaan tradisional bangsa untuk menumbukan watak ilmu pengetahuan.

Peneliti etnobiologi Pusat Penelitian Biologi LIPI, Mohammad Fathi Royyani, mengatajan, watak sains sejatinya sudah ada dalam diri bangsa ini. Beberapa pengetahuan tradisional dalam pengobatan yang tersimpan dalam naskah klasik sebagian masih dipraktekkan oleh masyarakat Indonesia.

Bahkan, kata Fathi, kajian-kajian etnobotani menunjukkan beberapa masyarakat tradisional masih lebih mempercayai pengobatan tradisional daripada pengobatan kimiawi.

Menurut Fathi, banyak naskah hilang atau rusak sebelum diketahui kandungan yang terdapat di dalamnya.

Halaman 1 dari 2
12Selanjutnya
Tags: keanekaragaman hayatiLIPISejarah peradaban maritim
Bagikan3Tweet1KirimKirim
Previous Post

2 Gempa Mengguncang Bengkulu

Next Post

Masyarakat Maritim Diimbau Hati-hati pada Sindikat Penipu

Postingan Terkait

Bibit Siklon Tropis 97S Terletak di Selatan Pulau Sumbawa

Bibit Siklon Tropis 97S Terletak di Selatan Pulau Sumbawa

14 November 2025
Ketimpangan Penguasaan Tanah, Lebih Dari 61,3% Petani di Indonesia Berstatus Gurem

Ketimpangan Penguasaan Tanah, Lebih Dari 61,3% Petani di Indonesia Berstatus Gurem

14 November 2025

Perlindungan Hak-Hak Masyarakat Adat, Petani, Nelayan dan Kelompok Rentan Dalam Kebijakan Pembangunan Sektoral

Konferensi Perubahan Iklim Mengeluarkan Peringatan Keras Ancaman Disinformasi

UNG Raih Klaster Mandiri Kinerja Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

4,6 Juta Orang Terdampak Topan Fung-wong di Filipina, 27 Tewas

Komnas HAM, Jatam dan WALHI Bahas Penerapan Prinsip Pembangunan Hijau dalam Kebijakan Pangan dan Energi Nasional

Arif Satria: BRIN ke Depan Harus Memberikan Manfaat Nyata Bagi Kemajuan Ekonomi Nasional

Next Post
Masyarakat Maritim Diimbau Hati-hati pada Sindikat Penipu

Masyarakat Maritim Diimbau Hati-hati pada Sindikat Penipu

Komentar tentang post

TERBARU

Bibit Siklon Tropis 97S Terletak di Selatan Pulau Sumbawa

Ketimpangan Penguasaan Tanah, Lebih Dari 61,3% Petani di Indonesia Berstatus Gurem

Perlindungan Hak-Hak Masyarakat Adat, Petani, Nelayan dan Kelompok Rentan Dalam Kebijakan Pembangunan Sektoral

Konferensi Perubahan Iklim Mengeluarkan Peringatan Keras Ancaman Disinformasi

UNG Raih Klaster Mandiri Kinerja Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

4,6 Juta Orang Terdampak Topan Fung-wong di Filipina, 27 Tewas

AmsiNews

REKOMENDASI

Celengan Sampah di Pulau Papan, Togean

Mitigasi Ancaman Bahaya Hidrometeorologi Basah

Bulan Juni 2023 Memecahkan Rekor Suhu Terpanas

Cegah Stunting, Mahasiswa KKN UNG Kreasi Makanan Pendamping ASI

Terhalang Cuaca Buruk, Bayi Orca Belum Menyatu Dengan Keluarganya

BMKG: Perlu Literasi yang Tepat Mengenai La Nina

Kategori

  • Advertorial
  • Berita
  • Biota Eksotis
  • Bisnis dan Investasi
  • Cek Fakta
  • Eksplorasi
  • Hiu Paus
  • Ide & Inovasi
  • Iklim
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Konservasi
  • Laporan Khusus
  • Orca
  • Pemilu & Pilkada
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Travel
  • Video

About

  • Tentang
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Terms of Use
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Trustworthy News Indicators
Dari Laut

darilaut.id

Menginformasikan berbagai perihal tentang laut, pesisir, ikan, kapal, berita terkini dan lain sebagainya.

redaksi@darilaut.id
+62 851 5636 1747

© 2023 DARILAUT - Berita terbaru dan terkini hari ini - darilaut.id.

Selamat Datang Kembali

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
Atau

Masuk Akun

Lupa Password? Mendaftar

Buat Akun Baru

Mendaftar dengan Facebook
Mendaftar dengan Google+
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

Isi semua yang diperlukan Masuk

Ambil password

Masukan username atau email untuk mereset password

Masuk
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Berita
  • Pemilu & Pilkada
  • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Biota Eksotis
  • Cek Fakta
  • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
  • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Travel
  • Iklim
  • Advertorial

© 2023 DARILAUT - Berita terbaru dan terkini hari ini - darilaut.id.

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.