Darilaut – Para astronom telah menemukan sebanyak 12 Bulan baru di sekitar planet Jupiter. Dengan bertambahnya jumlah Bulan tersebut telah memecahkan rekor di tata surya menjadi 92.
Sebelumnya, rekor jumlah Bulan terbanyak dipegang oleh planet Saturnus. Planet Saturnus kini berada di urutan kedua dengan jumlah 83 Bulan yang telah dikonfirmasi.
Daftar baru Bulan Jupiter ditemukan dengan menggunakan teleskop di Hawaii dan Chili pada tahun 2021 dan 2022. Orbitnya dikonfirmasi dengan pengamatan lanjutan.
Menurut astronom dari Carnegie Institution, Scott Sheppard, ukuran bulan terbaru ini berkisar dari 0,6 mil hingga 2 mil (1 kilometer hingga 3 kilometer).
Sheppard yang merupakan bagian dari tim, mengatakan, bulan-bulan Jupiter ditambahkan baru-baru ini ke daftar yang disimpan oleh Pusat Planet Kecil Persatuan Astronomi Internasional (International Astronomical Union’s Minor Planet Center).
“Saya harap kita dapat mengambil gambar salah satu bulan terluar ini dari dekat untuk menentukan asal-usulnya dengan lebih baik,” kata Sheppard seperti dikutip dari Kantor Berita Associated Press (AP) Jumat (3/2).
Pada bulan April, Badan Antariksa Eropa mengirim pesawat ruang angkasa ke Jupiter untuk mempelajari planet ini dan beberapa bulan lainnya. Tahun depan, NASA akan meluncurkan Europa Clipper untuk menjelajahi bulan Jupiter dengan nama yang sama, yang bisa menampung samudra di bawah kerak bekunya.
Komentar tentang post