redaksi@darilaut.id
Sabtu, 27 Februari 2021
26 °c
Jakarta
27 ° Sab
27 ° Ming
27 ° Sen
27 ° Sel
Dari Laut Indonesia
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Masuk
  • Daftar
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
  • Ekspedisi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Biota Eksotis
    • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
    • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
  • Ekspedisi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Biota Eksotis
    • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
    • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Home Berita

Perkembangan Cuaca di Indonesia

25 Januari 2021
Kategori : Berita
FOTO: DARILAUT.ID

FOTO: DARILAUT.ID

Darilaut – Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Prof Dwikorita Karnawati mengatakan BMKG sudah memberikan peringatan dini potensi terjadinya kondisi ekstrem terkait cuaca akibat adanya beberapa fenomena.

Fenomena iklim global, La Nina akibat adanya anomali suhu air laut di Samudera Pasifik mendingin dibandingkan suhu muka air laut di Indonesia yang makin hangat.

Akibatnya, kata Dwikorita, terjadi perbedaan tekanan udara dan aliran massa udara yang masif ke wilayah Indonesia. Fenomena La Nina akan berdampak pada meningkatnya curah hujan bulanan.

“Diprediksi dari Januari sampai Maret peningkatan curah hujan sebesar 40 – 80 persen atau 300 – 500 milimeter. Lingkungan atau kapasitas daya dukungnya paling rentan akan mengalami banjir atau longsor bahkan banjir bandang. Sehingga dikhawatirkan akan saling susul-menyusul,” kata Dwikorita dalam konferensi pers perkembangan cuaca di musim hujan tahun 2021 dan mitigasi gempa bumi, serta tsunami di Indonesia, Sabtu (23/1).

Kepala Pusat Informasi Perubahan Iklim BMKG Dodo Gunawan mengatakan 94 persen wilayah Indonesia sudah mengalami musim hujan. Puncak musim hujan di setiap daerah berbeda-beda, puncaknya didominasi di Januari dan Februari.

Hingga saat ini Indonesia sudah memasuki tingkat fenomena La Nina yang lemah, sekitar Maret-April akan menuju pada kondisi netral.

“Masyarakat perlu waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada Januari-Februari, diharapkan masyarakat selalu mengupdate informasi-informasi dari BMKG. Masyarakat juga perlu mengenali lingkungan sekitar tempat tinggal sehingga dapat mengurangi dampak dari bencana yang dapat datang sewaktu-waktu,” kata Kepala Pusat Layanan Informasi Iklim Terapan Dr Ardhasena Sopaheluwakan.

Terkait banjir di Kalimantan Selatan, data curah hujan harian BMKG menunjukkan bahwa terjadi hujan lebat hingga ekstrem di Kalimantan Selatan mulai dari 10-16 Januari 2021.

Hujan ekstrem selama 6 hari berturut-turut tersebut disinyalir menjadi alasan terjadinya banjir di 10 kabupaten di Kalimantan Selatan, di samping terdapat faktor pemicu banjir lainnya seperti lingkungan.

Kejadian Gempabumi Januari 2021

Kepala Pusat Gempa Bumi Tsunami, Bambang Setiyo Prayitno mengatakan setelah terjadinya gempa bumi di Majene, gempa susulan masih akan terjadi 3 – 4 minggu, setelah gempa bumi yang pertama.

Masyarakat perlu waspada dengan kawasan perbukitan karena gempa susulan dapat memicu terjadinya longsor.

“Masyarakat yang bermukim di pesisir Majene perlu waspada jika merasakan gempa kuat agar segera meninggalkan wilayah tersebut tanpa perlu menunggu peringatan dini tsunami. Dan masyarakat dihimbau untuk tidak percaya berita hoax, serta tetap tenang dan waspada,” ujar Bambang.

Gempa kembali terjadi di Kepulauan Talaud pada Kamis (21/1) dengan kekuatan magnitudo 7,0 tidak berpotensi tsunami. Gempa ini terjadi akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Filipina.

Hingga hari Sabtu pukul 11.00 WITA telah terjadi sebanyak 4 kali gempa susulan. Dampak gempa ini tidak ada korban jiwa maupun luka-luka, hanya terjadi kerusakan ringan.

Berdasarkan data selama periode 1 hingga 22 Januari 2021 saja, BMKG mencatat gempa dirasakan sebanyak 59 kali, jumlah ini tergolong tinggi, dan hampir setiap hari terjadi gempa dirasakan. Bahkan pada 14 Januari 2021 lalu dalam sehari terjadi gempa dirasakan sebanyak 8 kali.

Zona potensi gempa yang perlu diwaspadai yaitu Kepulauan Mentawai, Selat Sunda, Selatan Bali, Sulawesi Utara, Laut Maluku, Utara Papua, Laut Banda, Sesar Lembang (Jabar), Sesar Matano (Sulteng), Sesar Sorong (Papua Barat), Sesar Segmen (Aceh).

“Aman tidak aman itu relatif karena kita berada di zona aktif, wilayah kita banyak wilayah gempa sehingga yang perlu kita perkuat adalah bagaimana kita beradaptasi dengan lingkungan kita. Apa yang harus kita lakukan yaitu seperti pelatihan evakuasi, banyak sosialisasi-sosialisasi yang harus dilakukan terkait bencana. Kita harus bisa beradaptasi berada di zona rentan terhadap gempa, jangan panik tetap tenang dan selalu waspada” ujar Deputi Bidang Geofisika Dr Muhamad Sadly.

BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang menyebabkan terjadinya potensi bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang dan puting beliung. Terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi.

Selain itu, masyarakat juga diminta tidak percaya berita bohong (hoax) untuk meninggalkan Mamuju atau kembali ke rumah masing-masing. Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang tetapi waspada, serta mengikuti informasi yang bersumber dari lembaga resmi sepeti BMKG dan arahan dari BNPB/BPBD.

Tags: BMKGGempaLa Ninapotensi hujan lebatPrakiraan cuaca
BagikanTweetBagikanKirim

Berlangganan untuk menerima notifikasi berita terbaru Dari Laut Indonesia

Berhenti Berlangganan

Related Posts

ISTIMEWA
Berita

Sosialisasi Strategi Komunikasi Vaksinasi Covid-19 Siap Digelar di Gorontalo

27 Februari 2021
Longsor di lokasi penambangan emas di Desa Burangga, Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Rabu (24/2). FOTO: BPBD Parigi Moutong/BNPB
Berita

Puluhan Penambang Emas Tertimbun Longsor di Parigi Moutong

26 Februari 2021
Paus Pilot yang terdampar di Pantai Madura, Kamis (18/2). FOTO: KLHK
Berita

Penanganan Paus Terdampar Perlu Partisipasi Masyarakat

26 Februari 2021
Next Post
Penjaga Pantai Italia menarik bangkai paus sirip ke pelabuhan Napoli. FOTO: Coast Guard Italia

Penjaga Pantai Italia Temukan Paus Sirip Panjang 20 Meter

Penanaman pohon mangrove di Bagan Percut, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu (17/1). FOTO: DOMPET DHUAFA

Cegah Abrasi, Relawan Dompet Dhuafa Tanam Seribu Pohon

Komentar tentang post

Bandung, Indonesia
Sabtu, Februari 27, 2021
Mostly Cloudy
23 ° c
72%
11mh
-%
27 c 18 c
Rab
26 c 17 c
Kam
27 c 17 c
Jum
25 c 16 c
Sab

TERBARU

Sosialisasi Strategi Komunikasi Vaksinasi Covid-19 Siap Digelar di Gorontalo

Puluhan Penambang Emas Tertimbun Longsor di Parigi Moutong

Penanganan Paus Terdampar Perlu Partisipasi Masyarakat

Longsor di Pamekasan, Puting Beliung di Demak

Kedutaan Memulangkan ABK Indonesia dari Panama

Cuaca Buruk, Kapal Tongkang Kandas di Kangean

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

REKOMENDASI

Jaksa Agung: Jangan Coba-coba Curi Ikan di Laut Kita

Transplantasi Karang di Anambas

Gempa Kuat M 7,1 Mengguncang Nanusa, Kepulauan Talaud

Belum Ada yang Dapat Menjawab Kapan Pandemi Covid-19 Berakhir

Tumpahan Minyak Pantai Utara, Pertamina Kerahkan 7 Lapis Proteksi Agar Tak Meluas

BMKG Prediksi Hujan Lebat Disertai Angin Kencang

TERPOPULER

  • Ikan

    Ini Potensi di 11 Wilayah Pengelolaan Perikanan

    13 bagikan
    Bagikan 13 Tweet 0
  • Ingin Tahu Sebaran Ikan Tuna dan Cakalang di Indonesia, Ini Lokasinya

    251 bagikan
    Bagikan 251 Tweet 0
  • Enam Aplikasi Digital Nelayan Indonesia

    53 bagikan
    Bagikan 53 Tweet 0
  • Apa Itu Nilai Tukar Nelayan

    193 bagikan
    Bagikan 193 Tweet 0
  • Survei Cekungan Bawah Laut di Indonesia

    5 bagikan
    Bagikan 5 Tweet 0
  • Mirip Kerupuk, Harga Gelembung Renang Capai Rp 50 juta per Kilogram

    31 bagikan
    Bagikan 31 Tweet 0
  • Pulau Mana Paling Luas Kawasan Terumbu Karang di Indonesia?

    5 bagikan
    Bagikan 5 Tweet 0
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Email : redaksi@darilaut.id

© 2018 - 2021 PT Dari Laut Indonesia

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Berita
  • Laporan Khusus
  • Ekspedisi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Biota Eksotis
  • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
  • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi

© 2018 - 2021 PT Dari Laut Indonesia

Selamat Datang Kembali

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
Atau

Masuk Akun

Lupa Password? Mendaftar

Buat Akun Baru

Mendaftar dengan Facebook
Mendaftar dengan Google+
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

*Dengan mendaftar di situs kami, anda setuju dengan Syarat & Ketentuan and Kebijakan Privasi.
Isi semua yang diperlukan Masuk

Ambil password

Masukan username atau email untuk mereset password

Masuk
Go to mobile version