Perlindungan Ekosistem Mangrove

Daun mangrove. FOTO: DARILAUT.ID

Darilaut – Banyak nelayan yang bergantung secara langsung dari habitat mangrove. Seperti di Cilacap, Jawa Tengah.

Nelayan tradisional di Desa Ujungmanik, salah satu desa di Cilacap, sangat bergantung mata pencahariannya dari hutan mangrove. Begitu pula nelayan lainnya di banyak tempat yang hidup di pesisir.

Nelayan di Desa Ujungmanik, Suradi, mengatakan, nelayan tradisional sudah menyadari manfaat mangrove.

Melalui habitat mangrove, nelayan dapat menangkap kepiting bakau, udang windu, kakap putih dan kakap merah.

Menurut Suradi, nelayan tradisional sudah menyadari manfaat mangrove. Tapi alih fungsi mangrove menjadi lahan tambak ini yang menjadi masalah. Pernah ada mediasi antara nelayan dan petambak. Tapi kesepakatan tidak diindahkan petambak.

Mangrove memegang peranan penting dalam penyediaan sumber pangan perikanan, perlindungan pesisir, penyerap karbon, serta meredam gelombang dan pemanasan global.

Banyak kawasan hutan mangrove ditebang untuk pembangunan pesisir dan budidaya perairan, seperti tambak.

Kawasan hutan mangrove menyediakan biomassa, hasil hutan dan perikanan. Mangrove memberikan kontribusi pada perlindungan pantai dan perubahan iklim. Itu sebabnya, perlindungan ekosistem mangrove sangat penting.*

Exit mobile version