redaksi@darilaut.id
Rabu, 22 Maret 2023
26 °c
Jakarta
28 ° Sab
27 ° Ming
28 ° Sen
27 ° Sel
Dari Laut Indonesia
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Masuk
  • Daftar
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Pemilu dan Pemilihan
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Biota Eksotis
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
    • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Pemilu dan Pemilihan
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Biota Eksotis
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
    • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil

Home » Berita » Pesantren Hubulo Gorontalo Mulai Mengolah Sorghum Menjadi Gula dan Tepung

Pesantren Hubulo Gorontalo Mulai Mengolah Sorghum Menjadi Gula dan Tepung

redaksi redaksi
18 Maret 2023
Kategori : Berita
Untuk pertama kali, tanaman sorghum mulai diolah menjadi gula rendah kalori dan tepung di Pesantren Hubulo, Gorontalo, Sabtu (18/3). FOTO-FOTO: DARILAUT.ID

Untuk pertama kali, tanaman sorghum mulai diolah menjadi gula rendah kalori dan tepung di Pesantren Hubulo, Gorontalo, Sabtu (18/3). FOTO-FOTO: DARILAUT.ID

Darilaut – Pesantren Hubulo Gorontalo mulai mengolah hasil panen tanaman sorghum menjadi gula rendah kalori dan tepung.

Pengolahan dengan menggunakan peralatan yang sederhana ini berlangsung pada Sabtu (18/3) bersama Wakil Kepala Pesantren Hubulo, Hakim, Kepala Bidang di Pusat Inovasi Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Dr Agus Bahar, mahasiswa UNG dan siswa pesantren Hubulo.

“Pengolahan hasil tanaman ini hasil panen pertama di lahan pertanian Pesantren Hubulo,” kata Hakim.

Selain untuk dijadikan gula, bahan olahan juga dijadikan tepung sorghum. “Daun tanaman sorghum untuk makanan ternak kambing,” kata Agus.

Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Gorontalo, Hasim, memandu langsung pengolahan tanaman sorghum tersebut.

Mengutip Pertanian.go.id, saat ini Indonesia mulai melirik sorghum sebagai pengganti gandum. Indonesia salah satu negara pengimpor gandum terbesar dunia dengan rata-rata volume import gandum 8,3 juta/tahun dengan nilai USD 2,4 miliar/tahun.

Sorghum menjadi alternatif karena sebagai pangan alternatif, serta untuk diversifikasi beras dan gandum. Sorghum ini tumbuh dengan baik di lahan kering dan gersang, apalagi biaya budidaya sorghum relatif murah.

Tanaman ini tidak memerlukan input tambahan seperti pupuk dan pestisida. Sorghum memiliki kandungan gizi yang cukup, sehingga dijuluki ‘the superfood’.

Semua bagian tubuh sorgum dimanfaatkan untuk aneka olahan pangan, pakan, energi.

Tanaman sorghum merupakan tanaman serealia dengan kandungan karbohidrat yang setara padi dan biji sorgum mengandung protein, vitamin B dan zat besi yang lebih tinggi dari beras.

Sorghum dapat membantu mengatasi masalah kekurangan zat gizi pada sebagian masyarakat Indonesia serta sorgum sebagai alternatif solusi dalam krisis pangan.

Keunggulan komoditi ini dengan gandum dan beras, sorghum mempunyai protein tinggi mirip terigu (11%) dan adaptasi lahan tinggi, serta bisa diratun umur pendek. Hama sedikit dan biaya produksi rendah.

Sedangkan kekurangan sorgum yaitu penyosohan lebih sulit daripada beras, mengandung tanin, rasa sepat dan Gluten free.

Kendala dalam pengembangan sorgum yaitu teknologi produksi belum advance atau lengkap dibandingkan beras, industri pengolahan sorgum masih sulit, ketersediaan pasar masih rendah atau kecil dan teknologi subsitusi tepung terigu terbatas.

Tags: Dr Agus BaharPesantren HubuloRendah KaloriSorghumUNGUniversitas Negeri Gorontalo
Bagikan3Tweet1KirimKirim

Berlangganan untuk menerima notifikasi berita terbaru Dari Laut Indonesia

Berhenti Berlangganan

Related Posts

Alat bantu optik, teleskop. FOTO: DARILAUT.ID
Berita

Hari Ini Kemenag Menggelar Sidang Isbat dan Rukyatul Hilal

22 Maret 2023
Ilustrasi air. FOTO: DARILAUT.ID
Berita

Pengelolaan Air Solusi Ampuh Beradaptasi dengan Dampak Perubahan Iklim

22 Maret 2023
Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Muara Laboh, Indonesia, membantu memajukan Indonesia menuju tujuan energi terbarukan dan mitigasi perubahan iklim. FOTO: ADB/Gerhard Joren/UN.ORG
Berita

Mengurangi Emisi, PBB Mengusulkan Pakta Solidaritas Iklim

21 Maret 2023
Next Post
Untuk pengembangan Geopark, memerlukan riset dan inovasi. FOTO: DARILAUT.ID

Geopark, Situs Warisan Geologi dan Keanekaragaman Hayati

Reklamasi dermaga perusahaan tambang nikel yang beroperasi di Morowali, Sulawersi Tengah. FOTO: KKP

Pembangunan Dermaga Tambang Nikel di Morowali Tanpa Izin Pemanfaatan Ruang Laut

Komentar tentang post

REKOMENDASI

Gempa Kuat Mengguncang Cina Barat Daya, 46 orang tewas

Tsunami Teluk Palu, Fenomena Pusaran Air

Ikan Napoleon, Makanan Mewah dan Mahal di Hong Kong

Gerakan Pemulihan Terumbu Karang di Gorontalo

Apa Saja Pengaruh Kebijakan Regional pada Perlindungan Laut

Hari Ini, Bersih-Bersih Sampah Plastik Seluruh Indonesia

TERBARU

Hari Ini Kemenag Menggelar Sidang Isbat dan Rukyatul Hilal

Pengelolaan Air Solusi Ampuh Beradaptasi dengan Dampak Perubahan Iklim

Mengurangi Emisi, PBB Mengusulkan Pakta Solidaritas Iklim

Laporan Terbaru IPCC, Cuaca Ekstrem Meningkatkan Risiko Bagi Kesehatan Manusia dan Ekosistem

Bahaya Mikroplastik, Menteri KKP Mengajak untuk Menjaga Produk Perikanan Bermutu

IPCC Akan Merilis Laporan Iklim Terbaru

TERPOPULER

  • Pemusnahan 60 kg olahan ikan beserta barang lainnya berupa olahan daging dan bumbu makanan di Ternate, Maluku Utara. FOTO: KKP

    Tidak Memiliki Izin Edar, 60 Kg Ikan Olahan Dimusnahkan di Ternate

    57 bagikan
    Bagikan 23 Tweet 14
  • Pemanasan Laut, Ini Dampak Bagi Ekosistem dan Manusia

    39 bagikan
    Bagikan 16 Tweet 10
  • Pesantren Hubulo Gorontalo Mulai Mengolah Sorghum Menjadi Gula dan Tepung

    5 bagikan
    Bagikan 3 Tweet 1
  • Ini Potensi di 11 Wilayah Pengelolaan Perikanan

    739 bagikan
    Bagikan 305 Tweet 181
  • Mengapa Orca Tidak Memangsa Manusia di Alam Liar?

    50 bagikan
    Bagikan 21 Tweet 12
  • Berhati-hati Menggunakan Media Sosial, Hindari Pasal 27 UU ITE

    2 bagikan
    Bagikan 1 Tweet 1
  • Enam Aplikasi Digital Nelayan Indonesia

    431 bagikan
    Bagikan 180 Tweet 105
  • Tentang
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Terms of Use
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Email : redaksi@darilaut.id

© 2018 - 2022 PT Dari Laut Indonesia

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Berita
  • Pemilu dan Pemilihan
  • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Biota Eksotis
  • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
  • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Travel

© 2018 - 2022 PT Dari Laut Indonesia

Selamat Datang Kembali

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
Atau

Masuk Akun

Lupa Password? Mendaftar

Buat Akun Baru

Mendaftar dengan Facebook
Mendaftar dengan Google+
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

*Dengan mendaftar di situs kami, anda setuju dengan Syarat & Ketentuan and Kebijakan Privasi.
Isi semua yang diperlukan Masuk

Ambil password

Masukan username atau email untuk mereset password

Masuk