Siklon Tropis Kong-rey Menguat Menjadi Badai Tropis Parah di Laut Filipina

Trek lintasan badai tropis Kong-rey pada Senin (28/10) pagi, sistem ini diperkirakan akan mendarat di Taiwan dan Cina Timur. GAMBAR: JMA

Darilaut – Badai Tropis Kong-rey telah menguat menjadi Badai Tropis Parah (Severe Tropical Storm) di Laut Filipina, Senin (28/10) pagi.

Dalam buletin informasi yang dikeluarkan Badan Meteorologi Jepang (JMA) Senin pukul 09.50, intensitas Kong-rey menjadi badai tropis parah atau siklon tropis yang berkembang ekstrem.

Sistem ini mengarah ke barat barat-laut dengan kecepatan 10 km per jam (6 knot). Tekanan udara pada pusatnya 985 hPa (hektopaskal), kata Badan Meteorologi.

Area angin kencang dengan kecepatan 30 knot atau lebih di utara 560 km (300 NM) dan selatan 440 km (240 NM).

Badan Meteorologi memperkirakan badai tropis parah Kong-rey akan bergerak lambat ke barat, selanjutnya ke barat-barat laut dengan kecepatan 15 km per jam  (7knot).

Intensitas sistem ini diprediksi akan menguat menjadi topan (typhoon) pada Rabu (30/10).

Pusat Peringatan Siklon Tropis Bersama – Joint Typhoon Warning Center (JTWC) mengatakan Kong-rey terletak 1043 km timur-timur laut Manila, Filipina, dan telah melacak ke barat-barat laut dengan kecepatan 13 km perjam (7 knot).

Tinggi gelombang signifikan maksimum adalah 8,8 meter (29 feet).

JTWC memperkirakan dengan kondisi lingkungan yang menguntungkan akan menyebabkan intensifikasi dengan intensitas puncak diperkirakan 215 km per jam (115 knot) dalam 3 hari, atau sedikit lebih tinggi sebelum mendarat di Taiwan.

Kong-rey dengan nama lokal Filipina “Leon”, menurut PAGASA (Philippine Atmospheric, Geophysical, and Astronomical Services Administration – Administrasi Layanan Atmosfer, Geofisika, dan Astronomi Filipina), mempertahankan kekuatannya saat melambat di atas laut Filipina.

PAGASA memperkirakan Kong-rey dapat mendarat di atas Taiwan pada Jumat (1/11) dini hari sebelum berbelok ke utara ke timur laut menuju Laut Cina Timur.

Exit mobile version