Darilaut – Hasil evaluasi secara menyeluruh, tingkat aktivitas Gunung api Dieng dinaikan dari Level I (Normal) menjadi Level II (Waspada). Gunung api ini berada di wilayah Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Wonosobo, dan Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah.
Menurut Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Sabtu (14/1) status waspada terhitung sejak tanggal 13 Januari 2023 pukul 23.00 WIB.
Adapun perkembangan terakhir aktivitas Gunung api Dieng, menurut Pusat Vulkanologi, sebagai berikut:
Pertama, terjadi peningkatan aktivitas vulkanik yang ditandai dengan meningkatnya kejadian Gempa Vulkanik Dalam dan Gempa Tektonik Lokal sejak 9 Januari 2023. Hal ini dapat mengindikasikan terjadinya “rekahan” di kedalaman sebagai akibat dari aktivitas vulkanik di Dieng.
Kedua, terjadi peningkatan konsentrasi gas CO2 di Kawah Timbang dengan rata-rata antara 0,09% – 0,11 % pada kurun waktu tanggal 1 Januari 2023 sampai 13 Januari 2023. Suhu air dan suhu tanah di Kawah Sileri berturut turut antara 68,5 – 68,6oC dan 21,6 – 21,7oC, yang menunjukkan kondisi yang relatif stabil
Ketiga, potensi bahaya yang bisa ditimbulkan akibat meningkatnya aktivitas vulkanik di Dieng saat ini adalah meningkatnya konsentrasi gas vulkanik terutama CO2 di Kawah Timbang. Kondisi ini dapat diikuti terjadinya aliran gas CO2 dan erupsi freatik di Kawah Sileri berupa semburan lumpur atau lontaran material.
Komentar tentang post