Gorontalo – Selama satu dekade ini, sebanyak 20 kapal layar motor pinisi sandar di Pelabuhan Gorontalo. Yang ke 20 sandar di Pelabuhan Gorontalo Kapal Layar Motor (KLM) Pinisi Pusaka Indonesia.
Kapal Pinisi Pusaka Indonesia ini digunakan tim Ekspedisi Pinisi Bakti Nusa. Kapal ini tiba di Pelabuhan Gorontalo, Minggu (13/1). Sebelumnya kapal ini sandar di Torosiaje, Kabupaten Pohuwato, Kabupaten Tojo Una-una dan Banggai Kepulauan.
Saat ini, kapal Pinisi Pusaka Indonesia dalam pelayaran menuju Bitung, Sulawesi Utara, setelah bertolak dari Pelabuhan Gorontalo.
“Paling banyak pinisi yang masuk Gorontalo ini membawa turis,” kata Capt. Kasman Abas, Nakhoda Kapal Patroli KNP 495 KPLP (Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai) Gorontalo, Rabu (16/1).
Menurut Kasman, keunikan pinisi ini kapal rakyat yang dapat mengarungi lautan yang luas. Ada kapal yang berlayar dari Lombok, singgah di beberapa lokasi sampai di Gorontalo.
“Pinisi ini kapal rakyat yang dapat melalui rute yang jauh,” ujar Kasman.
Sebelumnya, menurut Kasman, pernah terjadi kapal pinisi yang ke Gorontalo nyasar hingga ke Boalemo.
Anggota Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Gorontalo, Firman mengatakan, ikut mengejar kapal pinisi yang nyasar ini. “Saya yang periksa kapal tipe pinisi ini di Boalemo,” katanya.
Komentar tentang post