Darilaut – Ingrid Frederica, seorang istri anak buah kapal (ABK) Indonesia yang bekerja di kapal perikanan China membuat surat terbuka kepada Presiden Jokowi.
Dalam surat tersebut, Ingrid menyampaikan suaminya Samfand Fauzi, yang bekerja sebagai awak kapal perikanan di Kapal China Fu Yuan Yu tak diketahui lagi keberadaannya.
Ingrid menulis surat tersebut tertanggal 30 Juli 2020. Tulisan tangan ini kemudian diperoleh Fisher Center.
Ingrid menyampaikan setelah suaminya 1 tahun bekerja di kapal ikan tersebut, ingin pulang. Di kapal itu, Fauzi mengeluh mulai dari makanan yang tidak layak, obat-obatan yang tidak memadai, jam kerja yang panjang. Sangat minim waktu untuk istirahat.
Namun Fauzi tidak diijinkan untuk pulang. Kontrak kerja di kapal tersebut hingga April 2020.
“Seharusnya April ini suami saya sudah pulang Pak. Namun hingga surat ini saya tulis, saya tidak mengetahui keberadaan dan keadaan yang pasti tentang suami saya,” tulis Inggrid.
Informasi yang diterima Ingrid, suami dan rekan-rekannya telah dipindahkan ke kapal Han Rong pada Juni 2020.
Seorang ABK ada yang masuk rumah sakit di Sri Lanka, kemudian menyampaikan ada rekan-rekannya yang lain sakit dan meninggal. Bahkan ada 2 jenazah di kapal Han Rong 368 di larung di samudera Hindia.
Komentar tentang post