Manado – Terumbu buatan model “reefball” sebagai salah satu alternatif pemulihan ekosistem karena sudah teruji selama 19 tahun.
Hal ini menjadi bahan diskusi Ikatan Sarjana Kelautan Indonesia (ISKINDO) dan Ikatan Sarjana Kelautan Unsrat ISKU) dengan Ketua Pengurus Bhayangkari Sulawesi Utara Rose Kampoong, Senin (22/10).
Presentasi terumbu buatan disampaikan Jerry Kojansouw. Menurut Jerry selama melakukan monitoring, model “reefball” telah teruji selama 19 tahun.
Karena itu, model “reefball” ini sebagai salah satu alternatif pemulihan habitat terumbu karang.
Kegiatan pelestarian sumberdaya laut dan pesisir, serta rehabilitasi karang di Sulawesi Utara menjadi tanggung jawab bersama. Penting untuk melakukan kolaborasi dalam bentuk edukasi untuk pelestarian lingkungan dan rehabilitasi terumbu karang yang telah mengalami degradasi.
Dalam kegiatan ini dihadiri Ketua ISKU Roger Lantang dan Sekretaris ISKINDO Sulawesi Utara Verdinan Gedoan. Hadir pula dalam kegiatan ini Palamik dan Himika.*
Komentar tentang post