Darilaut – Negara Kepulauan Vanuatu yang sedang menghadapi dua topan, Kevin dan Judy, diguncang gempa berkekuatan magnitudo 6,5 dan 5,4 Jumat (3/3).
Warga yang sedang berlindung dari amukan angin kencang karena topan tak bisa keluar rumah saat gempa mengguncang pulau-pulau kecil di Vanuatu.
Ketika sedang membersihkan jalan dan memulihkan kabel listrik yang terputus akibat Topan Judy, warga pada Jumat pagi diguncang oleh dua gempa bumi saat menghadapi badai kedua yang mendekat — Topan Kevin.
Setelah gempa mengguncang, Meterorologi Vanuatu melalui Vmgd.gov.vu, laman pemerintah yang menginformasikan siklon tropis dan peta pelacakan siklon tropis Vanuatu (VTCM) sempat tidak bisa diakses.
Menurut Pusat Peringatan Siklon Tropis Bersama, Joint Typhoon Warning Center (JTWC) topan Kevin (16P) adalah sistem yang berbahaya.
Sistem ini membawa angin yang merusak, hujan deras, gelombang badai, laut yang ganas, yang dapat menyebabkan tanah longsor, dan banjir bandang serta risiko lainnya.
Kevin yang terletak 85 km sebelah barat Port Vila, Vanuatu, selama enam jam terakhir bergerak ke arah tenggara dengan kecepatan 22 km per jam (12 knot).
Belum ada korban yang dilaporkan setelah dua gempa melanda negara itu. Tetapi situasi di pulau-pulau terpencil masih belum jelas.
Komentar tentang post