Oleh: Dr Suhana
Pembangunan ekonomi perikanan menurut wilayah pengelolaan perikanan (WPPNRI) memerlukan perencanaan yang lebih komprehensif. Oleh sebab itu diperlukan dukungan data-data kondisi ekonomi perikanan di setiap WPPNRI.
Sampai saat ini Kementerian Kelautan dan Perikanan secara berkala mempublikasikan data terkait produksi perikanan dan estimasi potensi sumberdaya ikan di setiap WPPNRI.
Namun demikian, data dan analisis terkait kinerja ekonomi di setiap WPPNRI relatif masih sangat minim.
Padahal data dan informasi tersebut sangat penting dalam mengembangkan ekonomi perikanan di masa yang akan datang, misalnya dalam menentukan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi perikanan di setiap WPPNRI.
Berdasarkan hal tersebut menjadi sangat penting untuk terus melengkapi data dan analisis ekonomi perikanan menurut WPPNRI yang ada saat ini. Langkah awal untuk dapat menganalisis ekonomi perikanan adalah menyusun database perdagangan internasional di setiap WPPNRI.
Penyusunan database ini penulis dekati melalui pelabuhan dan bandara muat ekspor perikanan di setiap WPPNRI.
Metode yang digunakan dalam mengidentifikasi pelabuhan/bandara muat ekspor komoditas perikanan adalah mengoverlaykan atau menggabungkan data-data pelabuhan/bandara muat ekspor yang ada di website BPS RI, lokasi WPPNRI yang ada dalam Permen KP No 18 Tahun 2014 dan lokasi pelabuhan pada Google Map.
Komentar tentang post