redaksi@darilaut.id
Senin, 30 Januari 2023
26 °c
Jakarta
28 ° Sab
27 ° Ming
28 ° Sen
27 ° Sel
Dari Laut Indonesia
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Masuk
  • Daftar
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Pemilu dan Pemilihan
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Biota Eksotis
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
    • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Home
  • Berita
    • Laporan Khusus
    • Pemilu dan Pemilihan
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
    • Biota Eksotis
    • Ide & Inovasi
    • Travel
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
    • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Dari Laut
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil

Home » Sampah & Polusi » Kemenko Maritim Ajak Masyarakat Manado dalam “Aksi Bersih”

Kemenko Maritim Ajak Masyarakat Manado dalam “Aksi Bersih”

redaksi redaksi
4 November 2018
Kategori : Sampah & Polusi
Kegiatan bersih lingkungan dalam Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental Nasional Ke – 2 Politeknik Negeri Manado. FOTO: DOK. ISTIMEWA

Kegiatan bersih lingkungan dalam Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental Nasional Ke – 2 Politeknik Negeri Manado. FOTO: DOK. ISTIMEWA

Manado – Pada akhir Oktober lalu, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman bersama masyarakat di Manado melakukan aksi bersih.

Kegiatan ini dengan membersihkan pesisir pantai, toilet sekitar Lapangan KONI, kawasan Mega Mas dan lokasi lainnya. Aksi bersih ini berkaitan pula dengan Pekan Kerja Nyata “Gerakan Revolusi Nasional Mental (GRNM)”.

“Tujuan aksi bersih ini sesuai dengan zero waste system, jadi bagaimana setiap ada acara, atau melaksanakan kegiatan memperhatikan lingkungan,” kata Asisten Deputi Jejaring Inovasi Kemenko Maritim Tubagus Rismunandar.

Harapannya melalui aksi bersih, kita menunjukkan ada perubahan mental. Menanamkan budaya bersih, minimal misalnya setiap hari jumat melaksanakan Jumat Bersih.

“Sekarang bahkan sudah ada Perpres tentang sampah di laut nomor 83 tahun 2018, artinya pemerintah tidak main-main. Sudah waktunya saat ini kita satu komando bagaimana menjaga kelestarian lingkungan yang kita miliki supaya bebas sampah,” katanya.

“Kenapa Manado dipilih? Saya fikir Manado memiliki nilai yang sangat baik untuk wisata yang kita harapkan masih tetap dijaga,” ujarnya.

Kegiatan Aksi Bersih demi mewujudkan revolusi mental ini melibatkan semua elemen masyarakat.

Kepala Bidang Jejaring Inovasi Wisata Bahari Kemenko Maritim Edi Susilo mengatakan, kegiatan ini melibatkan 150 peserta yang berasal dari APMI, Sea Soldiers dan masyarakat sekitar Manado. Ini menjadi sangat baik supaya semua stakeholder terlibat, tidak hanya birokrasi tetapi akademisi, masyarakat, termasuk penggiat lingkungan ikut terlibat.*

 

 

Tags: Kemenko MaritimManadosampah
Bagikan3Tweet2KirimKirim

Berlangganan untuk menerima notifikasi berita terbaru Dari Laut Indonesia

Berhenti Berlangganan

Related Posts

Merkuri
Berita

UNEP Mendorong Standar Keamanan Industri Pertambangan

26 Januari 2023
Panel surya. FOTO: UGM.AC.ID
Berita

PLTS UGM Menghemat Energi 20 kWH, Setara 22 Ton CO2

10 Januari 2023
Sampah plastik di laut. FOTO: DARILAUT.ID
Berita

Plastik, Penyakit Lingkungan yang Paling Mendesak

31 Desember 2022
Next Post
Basarnas

Operasi SAR Jatuhnya Pesawat Lion Air Diperpanjang Tiga Hari

laut

Penyelam (Wisatawan) yang Meninggal dan Hilang di Perairan Indonesia 2012-2018

Komentar tentang post

REKOMENDASI

Cegah Virus Corona, Kapal Penangkap Ikan Disemprot Disinfektan

Komunikasi Sains Penting Bagi Peneliti

Kondisi Cuaca Penting Bagi Nelayan Saat Melaut

Chelsea Islan: Bantu Indonesia Menjadi Lebih Bersih

Penyakit Covid-19 Meningkat di Cina dan Jepang

Angkut Hasil Laut, Perusahaan Kargo Udara Buka Rute Timika-Singapura

TERBARU

4 Bibit Siklon Tropis di Dekat Wilayah Indonesia

Kepala BNPB Ingatkan Banjir dan Longsor di Manado Kejadian Berulang

Tahun 2023 Kemenhub Layani 177 Trayek Angkutan Laut

Pemberitaan Berperspektif Keberagaman Perlu Diperkuat

Kapal Berhati-hati, Gunung Api Myojinsho Kemungkinan Akan Meletus

Banjir Tinggi 3 Meter dan Longsor Melanda Kota Manado

TERPOPULER

  • Ikan karang Amphiprion ocellaris, Sulawesi, Indonesia (Randall, 1998) dan Amphiprion percula, Papua New Guinea (Allen & Erdmann, 2012) contoh yang mendukung spesiasi alopatrik.

    Teori Spesiasi Geografis Ikan Karang

    27 bagikan
    Bagikan 11 Tweet 7
  • Biogeografi Ikan di Kawasan Segitiga Terumbu Karang

    6 bagikan
    Bagikan 2 Tweet 2
  • Kuda Laut, Ikan yang Dipercaya Dapat Menyembuhkan Berbagai Penyakit

    231 bagikan
    Bagikan 98 Tweet 56
  • Mengapa Orca Tidak Memangsa Manusia di Alam Liar?

    31 bagikan
    Bagikan 13 Tweet 8
  • Pemanasan Laut, Ini Dampak Bagi Ekosistem dan Manusia

    25 bagikan
    Bagikan 10 Tweet 6
  • Enam Aplikasi Digital Nelayan Indonesia

    416 bagikan
    Bagikan 174 Tweet 101
  • Tantangan Teknologi Penangkapan Ikan yang Efektif dan Ramah Lingkungan

    16 bagikan
    Bagikan 15 Tweet 0
  • Tentang
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Terms of Use
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Email : redaksi@darilaut.id

© 2018 - 2022 PT Dari Laut Indonesia

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Berita
  • Pemilu dan Pemilihan
  • Laporan Khusus
  • Eksplorasi
  • Sampah & Polusi
  • Tips & Trip
  • Biota Eksotis
  • Ide & Inovasi
  • Konservasi
  • Kajian
  • Kesehatan
  • Orca
  • Hiu Paus
  • Bisnis dan Investasi
  • Travel

© 2018 - 2022 PT Dari Laut Indonesia

Selamat Datang Kembali

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
Atau

Masuk Akun

Lupa Password? Mendaftar

Buat Akun Baru

Mendaftar dengan Facebook
Mendaftar dengan Google+
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

*Dengan mendaftar di situs kami, anda setuju dengan Syarat & Ketentuan and Kebijakan Privasi.
Isi semua yang diperlukan Masuk

Ambil password

Masukan username atau email untuk mereset password

Masuk