Sunset Berjenjang Dari Pulo Cinta di Teluk Tomini

Sunset di Teluk Tomini, Gorontalo. FOTO: DARILAUT.ID

Darilaut – Awan hitam tebal di ufuk barat perlahan terserak-serak. Matahari muncul dengan pancaran warna-warni menembus celah-celah awan yang indah.

Di Pulo Cinta Eco Resort, nama destinasi wisata di Boalemo, puluhan pengunjung tak ingin melewati momen untuk mengabadikan panorama laut dan langit.

Pulo Cinta bukanlah sebuah pulau. Ini hanya nama yang dilekatkan di lokasi yang dapat ditempuh dengan menggunakan perahu motor dari pantai Patoameme, Botumoito.

Pulo Cinta cuma salah satu atol (atolls) di perairan Gorontalo, Teluk Tomini.

Atol adalah lingkaran terumbu yang tidak ada daratan sama sekali, yang berasal dari pulau yang tenggelam di masa lalu.

Di bagian atas atau punggung pulau tenggelam inilah beragam jenis karang tumbuh. Bagian paling tinggi terdapat pasir putih bercampur cangkang moluska yang berkeping-keping.

Ketika pasang tertinggi sebagian besar pantai berpasir akan terendam air laut. Saat air laut surut, pasir putih akan terlihat kembali.

Di hamparan atol ini berdiri puluhan vila, rumah yang terbuat dari kayu. Penyangga rumah kayu ini tiang beton.

Begitu pula dengan sistem pembuangan menggunakan campuran semen, kerikil, dan pasir yang terhubung dengan pipa.

Terdapat titian yang menghubungkan satu vila ke vila lainnya dan restoran. Titian ini dengan penopang balok kayu atau potongan pohon kelapa.

Mulanya, titian utama berbentuk love atau hati. Namun ketika angin kencang disertai gelombang melewati atol di musim barat, beberapa bagian mengalami kerusakan.

Titian ini akan diperbaiki kembali.

Meski titian utama belum terhubung secara penuh, di akhir pekan, destinasi ini tetap ada pengunjung yang menempati setiap vila.

Kebanyakan yang datang di Pulo Cinta berasal dari luar Gorontalo. Artinya, yang datang ke lokasi ini jauh-jauh hari telah menyiapkan berbagai keperluan untuk mengunjungi destinasi Pulo Cinta.

Bawah laut di atol Pulo Cinta masih asri dan terawat dengan baik. Setiap pengunjung dapat berenang atau menyelam di permukaan (snorkeling).

Begitu pula untuk pengunjung yang ingin diving di tubir karang dan kedalaman laut menyaksikan beragam spesies ikan, bunga karang raksasa Salvador Dali dan biota laut lainnya di sekitar perairan tersebut.

Hampir malam, di atas pantai berpasir putih di perairan Gorontalo, matahari terbenam (sunset) dengan warna-warni secara berjenjang di Teluk Tomini.

Saat fajar, cahaya kemerah-merahan di langit sebelah timur terlihat menjelang matahari terbit.

Dengan konsep rumah tiga pintu (dan satu pintu masuk), panorama sunrise ini dapat disaksikan di ruang rihat vila ini atau di titian. (verrianto madjowa)

Sejumlah wisatawan menyaksikan momen sunset di Pulo Cinta. FOTO: DARILAUT.ID
Sunset di Teluk Tomini. FOTO: DARILAUT.ID
Sunset di Pulo Cinta, Teluk Tomini. FOTO: DARILAUT.ID
Vila dan titian di Pulo Cinta, Boalemo, Gorontalo. FOTO: DARILAUT.ID
Exit mobile version