Darilaut – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) akan menggelar Program Mengajar di Sekolah (PMS) di kawasan pesisir Teluk Tomini.
Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di wilayah pesisir Teluk Tomini tersebut, antara lain, untuk mengatasi kekurangan guru di sejumlah sekolah.
Sebagai langkah awal, Tim Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) UNG melakukan survei di sekolah yang berada di pesisir Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara.
Ketua LP3M UNG, Prof. Dr. Elya Nusantari, mengatakan, Program Mengajar di Sekolah bermanfaat bagi mahasiswa, sekolah, dan masyarakat.
Mahasiswa dapat mengasah kompetensi sosial, kreativitas, kepemimpinan, dan kemampuan interpersonal lainnya melalui pengalaman selama kegiatan persekolahan, kata Prof. Elya.
Sekolah dapat terbantu dalam berbagai aktivitas, karena ada penambahan tenaga pengajar dan peningkatan kualitas pembelajaran literasi dan numerasi. Selain itu, sekolah merasakan dampak positif dari kehadiran mahasiswa.
Prof. Elya menjelaskan bahwa program tersebut merupakan salah satu bentuk implementasi kebijakan MBKM yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan.
Komentar tentang post