Darilaut – Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan Badan Informasi Geospasial (BIG) mengadakan penandatanganan kontrak kerjasama survei Landas Kontinen Indonesia (LKI) di perairan barat Sumatera, Selasa (11/8).
Perairan barat Sumatera termasuk salah satu pengelolaan Landas Kontinen Extension (LKE) selain utara Papua dan selatan Sumba, serta barat Aceh.
Kerjasama ini melalui Balai Teknologi Survei Kelautan (BTSK) BPPT dan dan Pusat Pemetaan Kelautan dan Lingkungan Pantai (PPKLP) BIG.
Kepala BPPT Hammam Riza melalui aplikasi zoom menyambut baik kerjasama ini dan memberikan dukungan penuh. Dukungan yang sama dilakukan untuk Kementerian/Lembaga lain seperti BMKG, KKP, KNKT, BASARNAS, Kemendikbud, Kemenkomarvest dan lainnya.
Selain itu, industri nasional seperti PT Telkom Infra, PT CMS, PT EGS Indonesia, PT PADI, PT PAGEO, PT Elnusa dan lainnya. Dukungan tersebut melalui pemanfaatan inovasi dan layanan teknologi survei kelautan yang secara teknis dilaksanakan oleh BTSK BPPT.
Sebelumnya, pada 10 April 2019, kepala BPPT Hammam Riza dan kepala BIG Hasanuddin menghadiri acara Pelepasan KR Baruna Jaya I di Tanjung Priok dalam rangka melaksanakan survei Landas Kontinen Indonesia (LKI) di wilayah Utara Papua. Hasil kerjasama tersebut telah disubmit ke PBB di New York, USA oleh Tim Kerja Nasional LKI yang dipimpin Kemenkomarves RI.
Komentar tentang post