Darilaut – Bibit siklon tropis 96W berkembang di utara Brunei Darussalam atau barat-barat laut Kota Kinabalu, Malaysia, Kamis (7/4).
Layanan satelit Zoom.earth, menginformasikan, 96 W dengan kecepatan angin 30 km per jam. Tekanan permukaan laut 1008 mb.
Belum dikeluarkan peringatan untuk sistem ini. Daerah ini sedang diselidiki potensinya untuk berkembang menjadi siklon tropis.
Sementara bibit siklon tropis 94W masih terpantau berada di Laut Filipina, Samudra Pasifik. Bibit ini berada di timur laut Kota Davao.
Kecepatan angin 94 W 30 km per jam dengan tekanan permukaan laut 1008 mb.
Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini, Kamis (7/4) pukul 12.30 WIB. Menurut Deputi Bidang Meteorologi, Bibit Siklon Tropis 94W terpantau di perairan sebelah Timur Filipina. Bibit ini membentuk daerah pertemuan/ perlambatan angin (konvergensi) yang memanjang di utara Kalimantan dan di Laut Sulawesi.
Kondisi ini mampu menginduksi peningkatan kecepatan angin (low level jet) di sekitar sistem hingga mencapai >25 knot yaitu di perairan sebelah timur Filipina, Laut Sulawesi, Kepulauan Sangihe-Talaud dan perairan sebelah utara Maluku Utara.
Selain itu, kondisi ini mampu meningkatkan pertumbuhan awan hujan, kecepatan angin, dan ketinggian gelombang laut di sekitar wilayah bibit siklon tropis dan di sepanjang daerah low level jet/konvergensi tersebut.
Komentar tentang post