Darilaut – Badai Tropis (Tropical Storm) Guchol terbentuk di Laut Filipina, Samudra Pasifik, Selasa (6/6) malam.
Guchol dengan nama lokal Filipina “Chedeng” berdasarkan jalur lintasan saat ini bergerak ke utara barat laut. Selanjutnya, sistem ini akan mengarah ke barat laut di Laut Filipina.
Badai Tropis ini terbentuk dari Depresi Tropis 03W dan bibit siklon tropis 98W yang berkembang sejak Kamis (1/6)
Saat ini Rabu (7/6) Guchol berada dalam lingkungan yang menguntungkan. Hal ini ditandai dengan adanya suhu permukaan laut yang hangat, hembusan angin yang rendah, serta arus keluar moderat.
Guchol diperkirakan akan meningkat menjadi sekitar 100 kilo meter per jam (55 knot) dalam 24 jam, kata Pusat Peringatan Siklon Tropis Bersama – Joint Typhoon Warning Center (JTWC).
Dalam tiga hari ke depan, setelah mencapai kecepatan sekitar 150 km per jam (80 knot), Guchol akan mendekati sumbu punggungan subtropis dan stabil di jalur yang umumnya mengarah ke utara.
Sistem ini membawa gelombang dengan tinggi signifikan maksimum 4,9 meter (16 feet).
Dalam buletin Administrasi Atmosfer, Geofisika, dan Astronomi Filipina – Philippine Atmospheric, Geophysical, and Astronomical Services Administration (PAGASA), yang diterbitkan Selasa pukul 23.00 waktu setempat, sistem ini bergerak ke utara barat laut dengan kecepatan 10 km per jam.
Komentar tentang post