Darilaut – NOAA (National Oceanic and Atmospheric Administration) bersama mitra menemukan bangkai kapal penangkap paus berusia 207 tahun.
Bangkai kapal penangkap paus dengan nama Industry itu ditemukan di dasar laut Teluk Meksiko.
Kapal ini menyisakan sejarah Amerika ketika keturunan orang-orang Afrika dan penduduk asli Amerika bekerja sebagai kru di salah satu industri tertua di negara itu.
“Sejarah orang kulit hitam dan penduduk asli Amerika adalah sejarah Amerika, dan penemuan penting ini berfungsi sebagai pengingat penting akan kontribusi besar orang kulit hitam dan penduduk asli Amerika untuk negara kita,” kata Wakil Menteri Perdagangan AS Don Graves, seperti dikutip dari siaran pers NOAA, Rabu (23/3).
“Kapal penangkap paus abad ke-19 ini akan membantu kita belajar tentang kehidupan pelaut kulit hitam dan penduduk asli Amerika dan komunitas mereka, serta tantangan besar yang mereka hadapi di darat dan di laut.”
Administrator NOAA Rick Spinrad, Ph.D, mengatakan, hari ini kita merayakan penemuan kapal yang hilang yang akan membantu kita lebih memahami kisah kaya tentang bagaimana orang kulit berwarna berhasil sebagai kapten dan anggota kru di industri perburuan paus Amerika yang muncul pada awal 1800-an.
“Penemuan ini mencerminkan bagaimana Afrika – Amerika dan penduduk asli Amerika makmur dalam ekonomi laut, meskipun menghadapi diskriminasi dan ketidakadilan lainnya. Ini juga merupakan contoh betapa pentingnya kemitraan lembaga federal dan komunitas lokal untuk mengungkap dan mendokumentasikan sejarah maritim bangsa kita,” kata Spinrad.
Komentar tentang post