Sirkulasi siklonik membentuk daerah konvergensi yang memanjang dari Kalimantan Tengah hingga Kalimantan Barat, di Papua Barat bagian utara, dan dari Papua bagian utara hingga perairan utara Papua.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan, kecepatan angin, dan ketinggian gelombang laut di sekitar wilayah bibit siklon tropis/ sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Advertisement
Halaman 2 dari 2
Komentar tentang post