Darilaut – Akademi Penelitian Kelautan Nasional (NAMR) Taiwan mengatakan stasiun penelitian kelautan di Pulau Taiping yang dikuasai Taiwan telah menemukan spesies ikan baru.
Temuan ini tercatat yang pertama sejak berdiri hampir empat tahun lalu.
Melansir Focustaiwan.tw spesies ikan baru – Fusigobius taipinensis – ditemukan oleh tim gabungan dari NARM dan Universitas Kelautan Nasional Taiwan (NTOU) yang mencari spesies dalam keluarga Gobiidae.
NARM mengatakan ikan itu adalah spesies Gobiidae pertama yang ditemukan di perairan sekitar Taiping, sejak stasiun penelitian permanen didirikan di pulau Laut Cina Selatan pada akhir 2020.
Temuan baru ini akan segera diterbitkan oleh Zootaxa, sebuah jurnal ilmiah yang ditinjau sejawat untuk ahli taksonomi hewan.
Pulau Taiping terletak sekitar 1.600 kilometer dari Kaohsiung dan merupakan wilayah lepas pantai paling selatan Taiwan.
Spesies baru ini hidup di terumbu karang sekitar 20 meter di bawah laut dekat Pulau Taiping. Selain itu, telah ditemukan di perairan sekitar Pulau Xiaoliuqiu di lepas pantai barat daya Taiwan, kata NARM.
Ikan transparan 3-6 cm memiliki banyak bintik-bintik kuning di tubuhnya dan dua titik hitam gelap di sirip punggungnya, yang menurut NARM membantu para peneliti mengidentifikasinya sebagai spesies yang berbeda.