Darilaut – Badai Tropis (Tropical Storm) Guchol yang terbentuk di Laut Filipina, meningkat secara bertahap menjadi Topan (Typhoon) Guchol, pada Kamis (8/6).
Sistem yang bergerak lambat di Samudra Pasifik tersebut, sebelumnya terbentuk sebagai badai tropis pada Selasa (6/6) malam dan meningkat menjadi Badai Tropis Parah (Severe Tropical Strom).
Berdasarkan trek lintasan Administrasi Atmosfer, Geofisika, dan Astronomi Filipina – Philippine Atmospheric, Geophysical, and Astronomical Services Administration (PAGASA), Pusat Peringatan Siklon Tropis Bersama – Joint Typhoon Warning Center (JTWC), dan Badan Meteorologi Jepang (JMA), sistem bergerak ke barat-barat laut dan barat laut.
Selama enam jam terakhir, Guchol dengan nama lokal Filipina “Chedeng” terletak 1196 kilo meter selatan-tenggara Pangkalan Udara Kadena, Okinawa. Sistem telah bergerak ke barat-barat laut dengan kecepatan 11 km per jam (6 knot).
Tinggi gelombang signifikan maksimum adalah 8,2 meter (27 feet), kata JTWC.
Menurut PAGASA, di jalur perkiraan, Chedeng akan tetap jauh dari daratan Filipina. Sebelum mengarah ke utara, sistem ini diperkirakan akan bergerak secara umum ke barat laut.
Chedeng akan bergerak lambat hingga hari Sabtu (10/6) sebelum berakselerasi pada hari Minggu (11/6).
Komentar tentang post