Darilaut (UNG) – Hampir 1000 mahasiswa yang berasal dari 33 provinsi di Indonesia akan mengikuti Pendidikan Profesi Guru di Universitas Negeri Gorontalo (UNG).
Mahasiswa tersebut akan memperoleh pembekalan menjadi guru profesional melalui pelaksanaan Pendidikan Profesi Guru (PPG) dalam jabatan angkatan II tahun 2023.
Menurut Direktur Pendidikan Profesi Guru UNG Prof. Nurhayati Abbas, pelaksanaan PPG dalam jabatan angkatan II akan diikuti 990 peserta, yang terdiri dari 33 rombongan belajar.
Untuk pendidikan PPG kali ini terdiri dari 12 bidang studi, yakni Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Pendidikan Kewarganegaraan (PKN), Bahasa Indonesia, bahasa Inggris, Matematika, Fisika, Biologi, PKOJ, PIK dan Bimbingan Konseling.
“Tahapan pendidikan PPG dalam jabatan angkatan II akan mulai dilaksanakan pada tanggal 19 September 2023, yang berlangsung hingga tanggal 25 November 2023,” ujar Nurhayati.
Dalam mendukung terlaksananya proses pendidikan, PPG UNG telah menyiapkan perangkat pendukung terkait di antaranya 89 dosen, 100 guru pamong yang sudah diploting, 33 orang admin yang akan bertugas pada masing-masing rombongan belajar serta 12 koordinator sesuai jumlah dari bidang studi.
Dengan dukungan dari perangkat pelaksana ini, diharapkan tahapan PPG dalam jabatan angkatan II tahun 2023 dapat berjalan lancar tanpa ada kendala apa pun, ujarnya.
Dalam mempersiapkan pendidikan tersebut mahasiswa diberikan pengenalan program PPG maupun pengenalan kampus.
Tahap pengenalan dilakukan secara daring melalui kegiatan orientasi mahasiswa.
Orientasi merupakan tahapan penting untuk diikuti oleh mahasiswa PPG. Ini menjadi awal membekali diri dalam memahami UNG sekaligus penyelenggaraan PPG dalam jabatan serta model pembelajaran.
“Mengikuti pendidikan harus dimanfaatkan untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas sebagai guru profesional, yang nantinya dapat berkontribusi dalam mendukung kemajuan dunia pendidikan di Indonesia,” kata Wakil Rektor Bidang Akademik UNG Dr. Harto Malik.