Darilaut – Badai tropis parah (severe tropical storm) Djoungou yang bergerak ke arah timur di Samudra Hindia akan meningkat menjadi topan.
Selama 6 jam terakhir, sistem ini terletak 1.083 km selatan-barat daya Diego Garcia, bergerak dengan kecepatan 24 km per jam (13 knot), kata Pusat Peringatan Siklon Tropis Bersama – Joint Typhoon Warning Center (JTWC).
Mulai Sabtu (17/2) hingga 36 jam ke depan, sistem secara perlahan mengubah jalur dari timur ke arah tenggara.
Selama waktu tersebut, topan Djoungou diperkirakan akan mengalami peningkatan yang cepat dalam lingkungan yang sangat menguntungkan, mencapai puncaknya dalam 24 hingga 36 jam dengan kecepatan hampir 205 km per jam (110 knot).
Di Samudra Hindia badai Djoungou membawa gelombang tinggi maksimum 7 meter (23 feet).
Eks Topan Lincoln
Menurut Biro Meteorologi (BOM) Australia, eks siklon tropis Lincoln telah bergerak ke barat melintasi Northern Territory.
Meski telah melemah melintasi daratan, Lincoln berpotensi untuk berkembang kembali di lepas pantai Kimberley pertengahan minggu depan.
Eks Lincoln diperkirakan bergerak ke arah barat melintasi Northern Territory tengah pada akhir pekan ini, kemudian melewati Kimberley di Australia Barat pada awal minggu depan.
Sehingga membawa hujan lebat ke daerah-daerah di dekat jalurnya, kata BOM dalam buletin yang dikeluarkan Sabtu (17/2).