Darilaut – Minggu kedua di bulan Januari tahun 2021, bencana banjir masih terus terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 37 kejadian banjir sejak 1 Januari hingga 9 Januari.
Seperti di Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat, sebanyak 9 desa terdampak banjir pada Jumat (8/1). Hujan intensitas cukup tinggi di wilayah hulu Sumbawa mengakibatkan 5 kecamatan di 9 desa terdampak genangan.
Masing-masing Kecamatan Moyo Utara dengan desa terdampak Desa Pungkit, Sumbawa (Kelurahan Samapuin, Brang Bara dan Bugis), Labuhan Badas (Labuhan Sumbawa), Moyo Ilir (Desa Moyo, Moyo Mekar dan Serading) dan Rhee (Desa Rhee).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumbawa melaporkan sekitar 883 KK atau 3.532 jiwa terdampak di kawasan tersebut.
Banjir juga mengakibatkan kerugian material seperti rumah roboh 2 unit dan pemukiman terdampak 44 unit.
Selain itu, infrastruktur publik juga terendam seperti puskesmas dan kantor pemerintah masing-masing 1 unit serta sekolah 6 unit. Sedangkan lahan, sekitar 250 hektar perkebunan di 5 kecamatan terendam banjir. Saat kejadian tinggi muka air sekitar 20 hingga 50 cm.
BNPB mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan siaga terhadap potensi bahaya hidrometeorologi, khususnya di tengah puncak musim hujan pada Januari hingga Februari 2021.
Komentar tentang post