Darilaut – Operasi pencarian dan pertolongan (SAR) korban tanah longsor tambang Suwawa, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, akan ditutup.
“Operasi SAR hari ini masih dilaksanakan sampai besok (Sabtu (14/7),” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo, Heriyanto, di Posko SAR terpadu, Jumat (12/7) sore.
Menurut Heriyanto, hasil rapat bersama dengan pemerintah daerah tidak ada lagi perpanjangan. Tim SAR gabungan yang berada di lokasi pencarian akan turun ke posko induk.
Apabila ditemukan korban, pelaksanaan operasi akan dibuka lagi disertai dengan data-data yang akurat.
Heriyanto mengatakan hingga saat ini korban selamat berjumlah 285 orang, dalam pencarian 19 orang. Sementara korban meninggal dunia 26 orang.
Rapat bersama pada Jumat siang dihadiri Penjabat Gubernur Gorontalo, Kepala Kepolisian Daerah Gorontalo, Komandan Resort Militer (Danrem) 133 Nani Wartabone, Direktur Operasi Basarnas, Bupati Bone Bolango, Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo, Forkopimda, Kapolres Bone Bolango dan organisasi perangkat daerah.
Sesuai dengan kesepakatan operasi SAR resmi akan ditutup besok, kata Heriyanto.