Darilaut – Bibit Siklon Tropis 97P (Tropical Low 30U)saat ini terletak di barat daya Merauke Provinsi Papua Selatan, Laut Arafura, Jumat (18/4).
Sistem ini memiliki peluang sedang untuk berkembang menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan.
97P mengemas angin permukaan berkelanjutan maksimum sekitar 45–55 km/jam (25–30 knot). Tekanan permukaan laut minimum diperkirakan mendekati 1002 hPa (hektopaskal), kata Pusat Peringatan Siklon Tropis Bersama – Joint Typhoon Warning Center (JTWC).
Analisis JTWC menunjukkan lingkungan yang sedikit menguntungkan untuk pembangunan dengan geser angin timur laut sedang hingga tinggi (20-25 knot), sedangkan suhu permukaan laut yang hangat (29-30 °C).
Sistem ini menunjukkan intensifikasi bertahap di Teluk Carpentaria selama 2 hari ke depan.
Direktorat Meteorologi Publik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga memantau keberadaan Bibit Siklon Tropis 97S (97P) yang terletak di Laut Arafura, tepatnya di sebelah barat daya Merauke.
Sistem ini menunjukkan pergerakan ke arah timur hingga tenggara, dengan kecepatan angin maksimum mencapai 20 knot dan tekanan udara sebesar 1006 hPa.
Keberadaan sistem ini diperkirakan dapat berkontribusi terhadap peningkatan potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah sedang – lebat di wilayah Kepulauan Aru (Maluku bagian tenggara) dan Kabupaten Merauke (Papua Selatan).