Darilaut – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan untuk mewaspadai debu (abu) vulkanik (Volcanic Ash) di lima gunung api di Indonesia. Abu vulkanik tersebut berpotensi mengganggu aktivitas penerbangan.
Gunung api yang dapat membahayakan penerbangan yaitu Marapi, Semeru, Dukono, Ibu dan Lewotobi.
Gunung Marapi
Gunung Marapi yang terletak di Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, berdasarkan pengamatan dari pos pemantauan Gunung Marapi tanggal 22 Desember 2023 pukul 12.19 WIB, dilaporkan abu vulkanik tidak teramati dan kode warna penerbangan Orange. Kode warna oranye berarti berpotensi membahayakan penerbangan.
Berdasarkan berita SIGMET yang diterbitkan BMKG, ruang udara terdampak abu vulkanik mencapai ketinggian sekitar 5500 meter, dan abu vulkanik bergerak ke arah Barat Daya dengan kecepatan 9 km per jam.
“Bandar udara terdekat yang berpotensi terdampak adalah Bandara Internasional Minangkabau, Bandara Padang Panjang, dan Bandara Tabing,” kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, mengutip siaran pers Sabtu (23/12).
Gunung Semeru
Gunung Semeru yang terletak di Kecamatan Pasrujambe, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, berdasarkan pengamatan dari Pos Pemantauan Gunung Semeru tanggal 23 Desember 2023 pukul 07.23 WIB, dilaporkan terjadi erupsi dengan ketinggian abu vulkanik mencapai 14323 feet (4476 meter) dan kode warna penerbangan Orange (berpotensi membahayakan penerbangan).