Jakarta – Kapal Patroli Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) KN Alugara milik Pangkalan PLP Kelas I Tanjung Priok siaga untuk pengamanan dan pengawasan tumpahan minyak di Tanjung Karawang. Tumpahan minyak ini berasal dari anjungan yang dioperasikan PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (ONWJ) di Pantai Utara Jawa.
Direktur KPLP Ahmad mengatakan, KN Alugara sebagai salah satu kapal kelas satu dalam jajaran kapal patroli Indonesian Sea and Coast Guard. Kapal ini terlibat dalam pengamanan sebagai salah satu antisipasi jika ada pihak-pihak luar yang dapat mengganggu kapal-kapal yang menggelar oil boom di lokasi tumpahan minyak tersebut.
“Secara bergantian kapal-kapal patroli Sea and Coast Guard dari pangkalan PLP Priok dan KSOP Kepulauan Seribu melaksanakan pengawasan dan pengamanan di wilayah tumpahan minyak tersebut,” ujar Ahmad, saat melakukan pengecekan rutin di Posko Tumpahan Minyak KSOP Kepulauan Seribu, Sabtu (10/8).
Adapun Pangkalan PLP Tanjung Priok menyiapkan 2 unit armada kapal kelas 1 dan kelas 2 yaitu KN Alugara dan KN Jembio. Secara bergantian kapal melaksanakan pengawasan dan pengamanan bersama dengan kapal-kapal kelas III KSOP Kepulauan Seribu.
Menurut Ahmad, untuk cadangan, Pangkalan PLP Tanjung Priok juga menyiapkan 1 kapal kelas II yaitu KN Kujang yang saat ini berada di perairan Cirebon untuk setiap saat digerakkan ke lokasi tumpahan minyak.
Komentar tentang post