Jakarta – Tim rescue Pos Pencarian dan Pertolongan Bireuen bersama tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap seorang nelayan bernama Syarifudin (34 tahun), Minggu (11/8). Nelayan asal Desa Pente Peusangan Bireuen, Aceh, diduga jatuh dari kapal di sekitar Laut Jangka, Sabtu (10/8).
Kasat Polairud Bireuen menyampaikan kejadian ini ke Pos Pencarian dan Pertolongan Bireuen, Sabtu pukul 16.30 WIB. Korban bersama empat temannya pergi memancing sejak pagi, dengan menggunakan 4 kapal.
Setelah selesai, mereka pulang dengan kapal beriringan dan posisi korban berada paling belakang. Pukul 11.00 WIB, salah seorang teman korban menengok ke belakang dan melihat kapal yang ditumpanginya tertinggal jauh.
Saat didekati ternyata Syarifudin sudah tidak ada di atas kapal. Dugaan sementara nelayan ini terjatuh ke laut.
Setelah menerima laporan, personil Pos Pencarian dan Pertolongan Bireuen bergerak menuju lokasi dengan membawa perahu karet dan peralatan lainnya.
Tiba pukul 17.45 WIB, tim lebih dulu berkoordinasi dengan Polair Bireuen, RAPI, TNI, BPBD, Tagana, nelayan dan masyarakat. Kemudian dilanjutkan dengan penyisiran di sekitar lokasi namun hasilnya masih nihil.
Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Banda Aceh menginformasikan Minggu pukul 10.10 WIB, tim SAR gabungan kembali melakukan pencarian terhadap korban dengan menggunakan perahu milik Basarnas dan nelayan dengan melakukan penyisiran sejauh 2 mil dari lokasi jatuhnya korban.*
Komentar tentang post