Darilaut – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengembalikan ratusan burung-burung asli dan reptil asal Maluku, ke habitat asal.
Jumlah burung yang dipulangkan sebanyak 75 ekor dan 69 reptil. Satwa yang dikembalikan dengan rincian, jenis Kakatua Putih 3 ekor, Kakatua Tanimbar 2 ekor, Kakatua Maluku 25 ekor, Nuri Bayan 19 ekor dan Nuri Maluku 16 ekor.
Kemudian, Nuri Sayap Hitam 1 ekor, Kasturi Ternate 5 ekor dan Perkici Pelangi 4 ekor.Untuk reptil terdiri dari jenis Soa Layar 27 ekor dan Kadal Lidah Biru 42 ekor.
Sesuai dengan prosedur, untuk jenis satwa burung telah dilakukan pengujian penyakit Avian Influenza dan penyakit lainnya yang bersifat zoonotic.
Satwa burung tersebut berasal dari hasil sitaan yang dilakukan oleh petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Sumatera Utara, Balai Besar KSDA Jawa Timur dan Balai KSDA DKI Jakarta.
Satwa Hasil sitaan Balai Besar KSDA Sumatera Utara sebanyak 14 ekor burung diterbangkan ke Maluku dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia (GA 193). Ruten penerbangan dari Medan transit di Jakarta.
Selama transit di Jakarta 14 satwa burung tersebut dilakukan pemeriksaan kesehatan di terminal kargo oleh dokter hewan dari Balak KSDA DKI Jakarta.
Selanjutnya, bersama satwa sitaan yang dititipkan di Pusat Penyematan Satwa (PPS) Tegalalur sebanyak 86 satwa reptil dan aves diterbangkan ke Ambon menggunakan pesawat Garuda Indonesia (GA 646).
Komentar tentang post