Selama ini, masyarakat belum terbiasa memanfaatkan limbah rumah tangga maupun potensi sumber daya sekitar untuk menghasilkan produk yang lebih bernilai ekonomis di desa.
Desa Botutonuo memiliki potensi laut dan penghasil ikan sehingga sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai nelayan dan sebagian lagi sebagai petani.
Potensi laut yang kaya akan hasil ikannya juga banyak membuang ikan sisa atau limbah.
Ikan-ikan yang terbuang itu masih dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pupuk dengan kadar unsur makro N (Nitrogen), P (Phospor), dan K (Kalium) sebagai komponen penyusun pupuk organik.
Tubuh ikan mempunyai kelebihan kalau dibandingkan dengan bahan-bahan lainnya. Ikan memiliki kandungan unsur-unsur lainnya seperti unsur mikro.
Di lokasi pengabdian KKN tersebut mahasiswa mengaplikasikan pupuk organik cair dari limbah ikan pada tanaman sayuran pakcoy.
Komentar tentang post